Salin Artikel

Ringankan Beban Masyarakat, Dompet Dhuafa Distribusikan 100 Zakat Fitrah di Kronjo

KOMPAS.com – Dompet Dhuafa menggulirkan program Tebar Zakat Fitrah untuk membantu masyarakat di seluruh Indonesia yang membutuhkan, khususnya dalam membeli kebutuhan pokok sehari-hari.

Program tersebut mulai didistribusikan sejak akhir pekan pertama Ramadhan, Kamis (14/4/2022). Salah satunya di Kampung Kronjo Pamong, Kronjo, Kabupaten Tangerang.

Masyarakat Kronjo Pamong yang tinggal di tepi muara sebagai nelayan saat ini mulai beralih profesi menjadi buruh.

Sebab, tingginya modal yang dikeluarkan untuk melaut dan harga jual ikan yang tidak menentu membuat masyarakat pesisir mencari pekerjaan lain.

Meski kebanyakan sudah menjadi buruh, kebanyakan masyarakat di tepi muara mengaku masih kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehar-hari mereka.

Perwakilan dari program Bimbingan Rohani, Lembaga Pelayan Masyarakat (LPM) Dompet Dhuafa Ustaz Daenuri berharap, penyaluran zakat fitrah di wilayah Kronjo mampu membantu perekonomian masyarakat terutama untuk membeli kebutuhan bahan pokok.

"Warga di sini walaupun hidup di pesisir tidak semuanya adalah nelayan. Kebanyakan sudah beralih profesi sebagai buruh,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (19/4/2022).

Daenuri menuturkan, pihaknya mencoba membantu mengurangi beban masyarakat untuk membeli beras dan kebutuhan pokok lainnya melalui zakat fitrah tersebut.

“Akan ada 100 paket zakat fitrah yang akan didistribusikan di wilayah Kronjo untuk mereka yang membutuhkan," jelasnya saat melakukan penyaluran.

Adapun, pendistribusian dilakukan secara langsung ke rumah-rumah warga agar lebih tepat sasaran dan akuntabel.

Sementara itu, salah satu penerima manfaat bernama Robiati mengaku senang dengan program zakat dari Dompet Dhuafa.

Ia merasa lebih diperhatikan setelah mendapatkan paket zakat fitrah tersebut. Bahkan, menurutnya, saat ini kondisi ekonomi keluarganya sedang dilanda kegalauan untuk membeli berbagai kebutuhan sehari-hari.

"Kondisi perekonomian saya hari ini ya sedang galau. Ditambah dengan naiknya harga bahan pokok, seperti minyak goreng membuat semakin sulit. Saya berterima kasih sudah diberikan bantuan seperti ini. Semoga ke depannya bisa lebih diperhatikan lagi orang-orang seperti saya ini," ungkapnya.

Hal senada juga diungkapkan penerima manfaat lainnya bernama Magfiroh. Dia berterima kasih kepada Dompet Dhuafa dan para donatur yang telah menebarkan kebaikan serta meringankan beban masyarakat yang membutuhkan melalui program ini.

"Terima kasih kepada Dompet Dhuafa yang sudah memberikan bantuan dalam program Tebar Zakat Fitrah. Semoga ke depannya semakin sukses dan hal ini bisa menjadi keberkahan untuk kita semua di bulan Ramadhan ini," ujar Magfiroh.

Pada saat bersamaan, pendistribusian juga dilakukan di lokasi lain seperti wilayah Serang, Banten dan sejumlah wilayah di seluruh Indonesia. Secara keseluruhan, program Tebar Zakat Fitrah Dompet Dhuafa menargetkan pendistribusian 179.500 paket di seluruh Indonesia.

Program Tebar Zakat Fitrah itu juga akan terus berlanjut hingga pengujung Ramadhan 1443 H yang menyasar berbagai wilayah di Indonesia dari Sabang sampai Merauke.

Program Tebar Zakat Fitrah merupakan bentuk komitmen Dompet Dhuafa dalam menjaga amanah para donatur untuk menyalurkan zakat fitrah dan berbagai donasi lainnya.

Oleh karenanya, pada program Tebar Zakat Fitrah kali ini, Dompet Dhuafa membagikan paket kebutuhan pangan pokok dan memberdayakan petani lokal binaan sebagai pemasok beras dan isian paket lainnya.

https://nasional.kompas.com/read/2022/04/19/10125191/ringankan-beban-masyarakat-dompet-dhuafa-distribusikan-100-zakat-fitrah-di

Terkini Lainnya

Pilih Bungkam Usai Rapat dengan Komisi X DPR soal UKT, Nadiem: Mohon Maaf

Pilih Bungkam Usai Rapat dengan Komisi X DPR soal UKT, Nadiem: Mohon Maaf

Nasional
Anggota DPR Cecar Nadiem soal Pejabat Kemendikbud Sebut Pendidikan Tinggi Sifatnya Tersier

Anggota DPR Cecar Nadiem soal Pejabat Kemendikbud Sebut Pendidikan Tinggi Sifatnya Tersier

Nasional
Jokowi Disebut Berpotensi Masuk Partai Lain Usai Bobby Gabung Gerindra

Jokowi Disebut Berpotensi Masuk Partai Lain Usai Bobby Gabung Gerindra

Nasional
Jokowi Minta Pembangunan Jalan-Jembatan Darurat di Daerah Terdampak Banjir Sumbar Segera Tuntas

Jokowi Minta Pembangunan Jalan-Jembatan Darurat di Daerah Terdampak Banjir Sumbar Segera Tuntas

Nasional
Kompolnas Yakin Polisi Bakal Bekuk 3 Buronan Pembunuhan “Vina Cirebon”

Kompolnas Yakin Polisi Bakal Bekuk 3 Buronan Pembunuhan “Vina Cirebon”

Nasional
Menkes Sebut Efek Samping Vaksin AstraZeneca Terjadi di Wilayah Jarang Kena Sinar Matahari

Menkes Sebut Efek Samping Vaksin AstraZeneca Terjadi di Wilayah Jarang Kena Sinar Matahari

Nasional
PKS Terbuka Usung Anies dalam Pilkada Jakarta 2024

PKS Terbuka Usung Anies dalam Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Singgung Sejumlah PTN Terkait UKT, Kemendikbud: Justru UKT Rendah Tetap Mendominasi

Singgung Sejumlah PTN Terkait UKT, Kemendikbud: Justru UKT Rendah Tetap Mendominasi

Nasional
Dewas KPK Belum Diperiksa Bareskrim Terkait Laporan Nurul Ghufron

Dewas KPK Belum Diperiksa Bareskrim Terkait Laporan Nurul Ghufron

Nasional
Jokowi Berharap Meninggalnya Presiden Iran Tak Pengaruhi Harga Minyak Dunia

Jokowi Berharap Meninggalnya Presiden Iran Tak Pengaruhi Harga Minyak Dunia

Nasional
Fakta soal Istana Merdeka, Tempat Soeharto Nyatakan Berhenti dari Jabatannya 26 Tahun Lalu

Fakta soal Istana Merdeka, Tempat Soeharto Nyatakan Berhenti dari Jabatannya 26 Tahun Lalu

Nasional
Bobby Nasution Gabung Gerindra, Politikus PDI-P: Kita Sudah Lupa soal Dia

Bobby Nasution Gabung Gerindra, Politikus PDI-P: Kita Sudah Lupa soal Dia

Nasional
Kunjungi Pentagon, KSAD Maruli Bahas Latma dan Keamanan Pasifik dengan US Army

Kunjungi Pentagon, KSAD Maruli Bahas Latma dan Keamanan Pasifik dengan US Army

Nasional
Di WWF Ke-10, Jokowi Ungkap 3 Komitmen Indonesia untuk Wujudkan Manajemen Sumber Daya Air Terintegrasi

Di WWF Ke-10, Jokowi Ungkap 3 Komitmen Indonesia untuk Wujudkan Manajemen Sumber Daya Air Terintegrasi

Nasional
Terdakwa Sadikin Rusli Dituntut 4 Tahun Penjara Kasus Pengondisian BTS 4G

Terdakwa Sadikin Rusli Dituntut 4 Tahun Penjara Kasus Pengondisian BTS 4G

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke