Salin Artikel

Digadang Jadi Capres, Elektabilitas Puan, Airlangga, dan Muhaimin di Jabar Tak Sampai 1 Persen

Hasil survei yang dilakukan Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) menunjukkan, elektabilitas tiga nama di atas masih berada di bawah satu persen.

Berdasarkan simulasi top of mind di mana responden menjawab dengan spontan siapa yang akan ia pilih sebagai presiden, hanya ada 0,4 persen responden yang menjawab Airlangga.

Nama Puan dan Muhaimin bahkan tidak disebut oleh responden, meski masih ada 43,2 persen responden yang menjawab tidak tahu, tidak menjawab, atau rahasia.

Selanjutnya, pada simulasi semi terbuka 29 nama, jumlah responden yang memilih Airlangga sebanyak 0,9 persen, diikuti Muhaimin (0,3 persen), dan Puan (0,1 persen).

Pada simulasi tertutup 10 nama, Arilangga tercatat memperoleh 1,3 persen sedangkan Puan hanya mendapat 0,8 persen, nama Muhaimin tidak dimasukkan dalam simulasi ini.

Lantas, siapakah tokoh dengan elektabilitas tertinggi di Jawa Barat?

Survei yang sama menunjukkan, posisi empat teratas elektabilitas di Jawa Barat diisi oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Elektabilitas keempat nama tersebut tidak terpaut jauh dalam berbagai simulasi yang dilakukan SMRC.

Berdasarkan simulasi top of mind, Ridwan Kamil memperoleh elektabilitas sebesar 13 persen, disusul Anies (12,2 persen), Prabowo (12 persen), dan Ganjar (10,7 persen).

Selanjutnya, dalam simulasi semi terbuka 29 nama, Anies berada di posisi teratas dengan 17 persen, diikuti Prabowo (16,8 persen), Ridwan Kamil (16,5 persen), dan Ganjar (14,9 persen).

Hasil serupa juga ditemukan pada simulasi tertutup 10 nama, di mana Anies memperoleh 18,4 persen, Prabowo (18,3 persen), Ridwan Kamil (17,8 persen), dan Ganjar (15,8 persen).


"Temuan konsisten dalam berbagai simulasi, mulai dari top of mind atau jawaban spontan sampai simulasi pilihan tertutup," ujar Manajer Program SMRC Saidiman Ahmad.

Ketika SMRC melakukan simulasi tertutup dengan empat nama tersebut, angka elektabilitas mereka pun cukup merata.

Ridwan Kamil memperoleh 22,2 persen, Prabowo (21,9 persen), Anies (19,3 persen), dan Ganjar (17,8) persen, sedangkan ada 18,8 persen responden yang tidak tahu atau tidak menjawab.

Ketika nama Ridwan Kamil dikeluarkan dari simulasi survei, perolehan elektabilitas tiga tokoh lainnya pun cukup seimbang.

"Prabowo mendapat dukungan 28,7 persen, Anies Baswedan 27 persen dan Ganjar Pranowo 25,1 persen. Sementara mereka yang belum menjawab sebesar 19,2 persen," kata Saidiman.

Berikut ini hasil lengkap survei SMRC mengenai elektabilitas capres di Jawa Barat

Simulasi Top Of Mind

Ridwan Kamil: 13,0 persen

Anies Baswedan: 12,2 persen

Prabowo Subianto: 12,0 persen

Ganjar Pranowo: 10,7 persen

Sandiaga Uno: 2,3 persen

Joko Widodo: 1,7 persen

Agus Harimurti Yudhoyono: 1,3 persen

Dedi Mulyadi: 1,0 persen

Erick Thohir: 0,7 persen

Susi Pujiastuti: 0,5 persen

Airlangga Hartarto: 0,4 persen

Gatot Nurmantyo: 0,3 persen

Basuki T Purnama: 0,2 persen

Tri Rismaharini: 0,2 persen

Ahmad Sahroni: 0,1 persen

Hary Tanoesoedibjo: 0,1 persen

Khofifah Indar Parawansa: 0,1 persen

Andika Perkasa: 0,1 persen

Lainnya: 0,0 persen

TT/TJ/Rahasia: 43,2 persen

Simulasi semi Terbuka 29 Nama

Anies Baswedan: 17,0 persen

Prabowo Subianto: 16,8 persen

Ridwan Kamil: 16,5 persen

Ganjar Pranowo: 14,9 persen

Sandiaga Uno: 3,7 persen

Agus Harimurti Yudhoyono: 1,8 persen

Erick Thohir: 0,9 persen

Airlangga Hartarto: 0,9 persen

Susi Pujiastuti: 0,6 persen

Budi Gunawan: 0,4 persen

Gatot Nurmantyo: 0,4 persen

Khofifah Indar Parawansa: 0,4 persen

Tri Rismaharini: 0,4 persen

A. Muhaimin Iskandar: 0,3 persen

Ahmad Syaikhu: 0,3 persen

Hutomo Mandala Putra: 0,1 persen

Hary Tanoesoedibjo: 0,1 persen

Andika Perkasa: 0,1 persen

Puan Maharani: 0,1 persen

Surya Paloh: 0,1 persen

Mahfud MD: 0 persen

Ma'ruf Amin: 0 persen

Moeldoko: 0 persen

Salim Segaf Al-Jufri: 0 persen

Sri Mulyani: 0 persen

Tito Karnavian: 0 persen

Yaqut Cholil Qoumas: 0 persen

Yusril Ihza Mahendra: 0 persen

Zulkifli Hasan: 0 persen

Lainnya: 1,1 persen

Tidak tahu/tidak jawab: 23,1 persen


Simulasi Tertutup 10 Nama

Anies Baswedan: 18,4 persen

Prabowo Subianto: 18,3 persen

Ridwan Kamil: 17,8 persen

Ganjar Pranowo: 15,8 persen

Sandiaga Uno: 5,1 persen

Agus Harimurti Yudhoyono: 2,1 persen

Airlangga Hartarto: 1,3 persen

Puan Maharani: 0,8 persen

Erick Thohir: 0,7 persen

Andika Perkasa: 0,6 persen

TT/TJ: 19,0 persen

Survei ini dilaksanakan SMRC pada 5-8 Februari 2022 dengan metode wawancara melalui telepon kepada 801 responden yang merupakan warga Jawa Barat.

Responden dalam survei ini dipilih secara acak dari database hasil survei SMRC sebelumnya serta dipilih acak melalui metode random digit dialing.

Margin of error survei ini diperkirakan ±3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

https://nasional.kompas.com/read/2022/02/16/07342561/digadang-jadi-capres-elektabilitas-puan-airlangga-dan-muhaimin-di-jabar-tak

Terkini Lainnya

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke