Salin Artikel

Peran Indonesia dalam APEC

KOMPAS.com - Indonesia adalah salah satu anggota aktif APEC (Asia Pasific Economic Cooperation) bersama 21 negara lainnya. Keanggotaan Indonesia menunjukkan dukungan atas peran penting APEC dalam meningkatkan kerja sama APEC di masa mendatang.

Menjadi anggota APEC merupakan salah satu peran Indonesia di lingkup ASEAN dalam bidang ekonomi. Peran Indonesia dalam APEC didasari oleh keperluan mengantisipasi dan mengamankan kepentingan nasional di era perdagangan bebas dan investasi Asia Pasifik.

Berikut peran Indonesia dalam APEC:

Pemimpin APEC Periode 1994

Economic Leaders Meeting (AELM) kedua diselenggarakan pada 1994 di Indonesia, tepatnya di Kota Bogor. Indonesia menjadi pemimpin APEC selama satu tahun pada periode 1994.

Indonesia terpilih menjadi pemimpin APEC saat itu karena kemampuan Indonesia bertahan di tengah krisis. Pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah yang tertinggi di antara negara kawasan Asia Pasifik.

Hasil pertemuan AELM di Bogor adalah 

  1. Perumusan target dan komitmen yang sejalan dengan visi APEC yang dirumuskan di Blake Island.
  2. Menyepakati Bogor Goals yang berisi kerangka waktu pelaksanaan liberalisasi perdagangan dan investasi penuh tahun 2010 di negara maju dan 2020 di negara berkembang.

Tiga butir kesepakatan kerja sama APEC yang dalam Bogor Goals, yaitu:

  1. Penguatan sistem perdagangan secara terbuka dan multilatelar.
  2. Memajukan liberalisasi perdagangan dan investasi Asia Pasifik.
  3. Menginfestasikan kerja sama pembangunan Asia Pasifik.

Poin ketiga merupakan inisiatif Indonesia.

Indonesia bermaksud mendorong anggota APEC untuk mengembangkan sumber daya alam dan sumber daya manusia di kawasan Asia Pasifik.

Tujuannya adalah untuk mencapai pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan pemerataan pembangunan. Salah satunya dengan mengikis ketimpangan ekonomi antara negara anggota APEC.

Tuan Rumah KTT APEC 1994 dan 2013

Indonesia juga pernah menjadi tuan rumah KTT APEC 1994. Sebanyak 18 pemimpin negara anggota APEC hadir dalam Konferensi Tingkat Tingi tersebut. Salah satu dampak positif bagi Indonesia adalah meluasnya potensi pariwisata Indonesia.

Indonesia adalah negara kedua yang berhasil melakukan sesi foto dengan pakaian khas negaranya yakni Batik.

Indonesia kembali menjadi tuan rumah KTT APEC pada 2013 di Bali. Tema besar KTT APEC di Bali adalah Resilient Asia Pasific: The Global Engine Growth. Hal ini menjadikan Indonesia berada dalam posisi strategis di kancah internasional.

Indonesia Menjadi Anggota G-20

Indonesia menjadi salah satu anggota G-20 di antara sembilan negara lainnya.

Keanggotaan Indonesia dalam G-20 membuat Indonesia berperan aktif dalam menjaga stabilitas dan motor penggerak ekonomi kawasan. Indonesia menjadi salah satu tujuan investasi kawasan Asia Pasifik.

Keanggotaan Indonesia dalam G-20 menjadikan Indonesia sebagai pasar bagi produk-produk impor dari negara anggota APEC. Pasar kawasan yang semakin terbuka meningkatkan peluang bagi produk nasional melakukan ekspor.

Referensi

  • Suhardi. 2010. Serba Tahu Tentang Dunia. Yogyakarta: Galangpress

https://nasional.kompas.com/read/2022/02/03/03000041/peran-indonesia-dalam-apec

Terkini Lainnya

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Prabowo Akui Cita-Citanya Adalah Jadi Presiden: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Prabowo Akui Cita-Citanya Adalah Jadi Presiden: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Tri Suci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Tri Suci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
SYL Berkali-kali 'Palak' Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

SYL Berkali-kali "Palak" Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

Nasional
Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Nasional
Cucu SYL Dapat Jatah Jabatan Tenaga Ahli di Kementan, Digaji Rp 10 Juta Per Bulan

Cucu SYL Dapat Jatah Jabatan Tenaga Ahli di Kementan, Digaji Rp 10 Juta Per Bulan

Nasional
KPK Duga Negara Rugi Ratusan Miliar Rupiah akibat Korupsi di PT PGN

KPK Duga Negara Rugi Ratusan Miliar Rupiah akibat Korupsi di PT PGN

Nasional
Berbagai Alasan Elite PDI-P soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas

Berbagai Alasan Elite PDI-P soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas

Nasional
Waketum Golkar Ingin Tanya Airlangga Kenapa Bobby Akhirnya Masuk Gerindra

Waketum Golkar Ingin Tanya Airlangga Kenapa Bobby Akhirnya Masuk Gerindra

Nasional
Bicara soal Rekonsiliasi, JK Sebut Tetap Ada yang Jadi Oposisi

Bicara soal Rekonsiliasi, JK Sebut Tetap Ada yang Jadi Oposisi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jalan Berliku Anies Menuju Pilkada Jakarta | Mahfud soal Pentingnya Pemikiran Megawati

[POPULER NASIONAL] Jalan Berliku Anies Menuju Pilkada Jakarta | Mahfud soal Pentingnya Pemikiran Megawati

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke