Salin Artikel

Panglima TNI Andika Perkasa Kembali ke Papua, Ada Apa?

Kedatangan Andika kali ini didampingi Ketua Umum Dharma Pertiwi Hetty Andika Perkasa dan disambut oleh Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Ignatius Yogo Triyono di Bandara Mopah Merauke, Papua, Selasa (21/12/2021).

"Kedatangan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa beserta rombongan menggunakan pesawat TNI Angkatan Udara pada hari Selasa (21/12/2021) pukul 18.30 WIT dalam rangka kunjungan kerja di wilayah Merauke," ujar Kepala Penerangan Kodam Cendrawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga dalam keterangan tertulis, Rabu (22/12/2021).

Turut hadir dalam penjemputan di Bandara Mopah di antaranya Pangkoarmada III Laksda TNI Irvansyah, Pangkoopsau III Marsda TNI Samsul Rizal, dan Danlantamal XI Brigjen TNI (Mar) Edy Prakoso.

Selanjutnya, mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu beserta rombongan didampingi Yogo Triyono menuju Mako Pangkalan Utama TNI AL XI (Lantamal XI).

Kedatangan Andika ke Mako Lantamal XI dalam rangka memberikan pengarahan kepada para komandan satuan yang berada di wilayah Korem 174/ATW.

Secara bersamaan, Hetty Andika Perkasa didampingi Ketua Persit KCK Daerah XVII/Cenderawasih Natalia Yogo Triyono melaksanakan bakti sosial di Kompleks Rumah Tinggal Sementara Masyarakat suku Asmat yang berada di Jalan Noari Kabupaten Merauke.

Dalam acara bakti sosial tersebut, Hetty Andika Perkasa memberikan tali asih berupa paket sembako kepada perwakilan masyarakat suku Asmat.

Andika sendiri diagendakan akan melaksanakan peninjauan pelaksanaan vaksinasi di Rumah Sakit Jenderal TNI LB Moerdani Tanah Miring, Merauke, Rabu.

Sebelumnya, Andika juga telah mengunjungi Papua pada awal Desember 2021. Saat itu, Andika memberikan sejumlah pengarahan kepada para prajuritnya.

https://nasional.kompas.com/read/2021/12/22/10465441/panglima-tni-andika-perkasa-kembali-ke-papua-ada-apa

Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke