Salin Artikel

Rabu Siang, Jokowi Lantik Letjen Dudung Abdurachman sebagai KSAD yang Baru

Informasi ini dikonfirmasi oleh Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono saat dikonfirmasi pada Selasa (16/11/2021).

Menurut Heru, pelantikan itu akan dilakukan secara berurutan usai Jokowi melantik calon panglima TNI terpilih, Andika Perkasa.

"Pelantikan (Panglima TNI) jam 13.30 WIB, terus berurutan (pelantikan KSAD)," ujar Heru.

Sebelumnya, nama Dudung juga banyak diprediksi akan menempati jabatan yang sebelumnya ditempati Andika Perkasa, calon panglima TNI.

Anggota Komisi I DPR Tb Hasanuddin sebelumnya memprediksi Wakil KSAD Letjen Bakti Agus Fadjari dan Pangkostrad Letjen Dudung Abdurachman menggantikan KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa.

Dua perwira bintang tiga itu memiliki peluang lebih besar karena posisi KSAD lazimnya diisi oleh perwira yang pernah menjabat sebagai Wakil KSAD atau Pangkostrad.

"Jadi yang ada di sini yang memenuhi persyaratan, mungkin dari kebiasaan ya, kecuali misalnya ada petunjuk lain ya, itu satu adalah Letjen Bakti Agus Wakasad dan yang kedua Letjen Dudung Pangkostrad," kata Hasanuddin di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (4/11/2021).

Politikus PDI-P itu mengungkapkan, Bakti akan lebih cepat pensiun ketimbang Dudung. Bakti akan pensiun pada 1 September 2022, sedangkan Dudung pensiun pada 1 Juli 2023.

Sementara itu, pengamat militer dari Institute For Security and Strategic Studies (ISSES), Khairul Fahmi, menilai ada dua orang yang menjadi calon kuat mengisi jabatan KSAD.

Kedua orang tersebut adalah Letnan Jenderal (Letjen) TNI Eko Margiyono dan Letjen TNI Dudung Abdurachman.

"Yang paling berpeluang sebagai kandidat pengganti Jenderal Andika di jabatan KSAD saya kira adalah Panglima Komando Cadangan Strategis AD Dudung Abdurrachman dan Kepala Staf Umum TNI Eko Margiyono," kata Fahmi saat dihubungi, Minggu (7/11/2021). 

Menurut Fahmi, keduanya sama-sama memiliki kekayaan pengalaman tugas dan jabatan. 

Ia menuturkan, mereka pernah memimpin pasukan, memimpin satuan teritorial, bertugas di lembaga pendidikan, bahkan di lingkungan intelijen.

Fahmi mengamini nama Dudung tampak lebih diunggulkan. Namun, Fahmi mengatakan, Eko juga memiliki kemampuan yang sangat layak. 

Masa aktif Eko di TNI pun lebih panjang, yaitu hingga 2025. Sementara itu, Dudung bakal pensiun pada 2023.

"Di atas kertas, nama Letjen Dudung memang dinilai sebagai jago istana. Tapi, saya kira Letjen Eko Margiyono juga bukan tidak mungkin karena masa aktifnya lebih panjang hingga tahun 2025 dan dari segi kapabilitas sangat layak," tuturnya.

https://nasional.kompas.com/read/2021/11/17/06373541/rabu-siang-jokowi-lantik-letjen-dudung-abdurachman-sebagai-ksad-yang-baru

Terkini Lainnya

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke