JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengingatkan agar Pemerintah Provinsi Aceh memprioritaskan pemberian vaksin Covid-19 ke daerah-daerah yang vaksinasinya masih rendah.
Hal tersebut disampaikan Ma'ruf saat meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Pondok Pesantren Mahyal Ulum Al-Aziziyah, Desa Dilipbukit, Kecamatan Suka Makmur Sibreh, Aceh Besar, Selasa (16/11/2021).
“Saya mengapresiasi akselerasi penanggulangan Covid-19 di Aceh. Namun upaya ini harus didorong supaya daerah-daerah yang tingkat vaksinasinya masih rendah supaya diprioritaskan untuk memperoleh vaksin,” kata Ma'ruf, dikutip dari siaran pers.
Ma'ruf mengatakan, percepatan vaksinasi sangat dibutuhkan, selain pengetatan protokol kesehatan.
Pasalnya, kata dia, mobilitas masyarakat kembali meningkat seiring pelonggaran kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Apalagi, saat ini pemerintah mengkhawatirkan adanya peningkatan kembali kasus Covid-19 di tanah air.
“Meskipun kita sudah landai, tapi di luar negeri, di Eropa, dengan adanya varian baru bahkan sudah sampai ke Malaysia, Singapura, ini sudah dekat dengan Aceh, maka ini harus diwaspadai," ujar dia.
Dengan demikian, kata dia, protokol kesehatan dan vaksinasi secara masif pun harus dilakukan sebagai bagian dari pengendalian.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Aceh Amiruddin mengatakan, capaian vaksinasi Covid-19 di Aceh sampai 15 November 2021 adalah 34,5 persen.
Jumlah tersebut telah menunjukkan terjadinya peningkatan penerima di Aceh.
“Kenaikan signifikan terjadi pada kelompok usia sekolah dan remaja. Peningkatan terjadi setelah dilakukan sosialisasi masif untuk kelompok usia remaja,” ucap Amiruddin.
https://nasional.kompas.com/read/2021/11/16/16104421/pemprov-aceh-diminta-prioritaskan-vaksin-ke-daerah-yang-vaksinasinya-rendah