Salin Artikel

Antisipasi Lonjakan Covid-19 Akibat Nataru, Satgas Minta Masyarakat Patuhi 5 Imbauan Ini

KOMPAS.com – Pemerintah melalui Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito memaparkan lima imbauan untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022.

Pertama, disiplin dan konsisten menjalankan protokol kesehatan (prokes) 6M sesuai Surat Edaran (SE) Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 16 Tahun 2021, yaitu memakai masker, mencuci tangan atau membersihkan tangan dengan hand sanitizer, menjaga jarak, menjauhi dan mencegah kerumunan, serta menghindari makan bersama.

Pemerintah meminta masyarakat untuk selalu menaati prokes 6M di mana pun dan kapan pun, baik saat beraktivitas dan berkegiatan, maupun saat dalam perjalanan.

Kedua, secepatnya mengikuti program vaksinasi Covid-19.

Wiku mengatakan, dengan mendapat vaksinasi Covid-19, masyarakat dapat melindungi orang-orang yang belum divaksin atau tidak bisa divaksin, seperti anak usia kurang dari 12 tahun, atau orang yang memiliki kondisi kesehatan tertentu.

Ketiga, inisiatif melakukan testing atau pengobatan Covid-19.

Wiku berpesan, ketika merasakan gejala yang mirip dengan Covid-19, masyarakat diimbau untuk segera melakukan tes Covid-19 di fasilitas kesehatan (faskes) terdekat.

Hal tersebut dilakukan untuk mencegah penularan virus dengan cara mendeteksi lebih dini.

Selain itu, inisiatif untuk tes juga dapat meningkatkan angka kesembuhan jika terkonfirmasi positif Covid-19. Sebab, penanganan bisa dilakukan lebih cepat apabila masyarakat segera melakukan tes.

Keempat, menganalisis risiko penularan virus sebelum melakukan kegiatan.

Wiku mengatakan, setiap orang yang akan melaksanakan kegiatan harus memperhatikan sirkulasi udara dan durasi kegiatan.

Ia juga mengimbau agar masyarakat memilih melakukan kegiatan di luar ruang dengan durasi singkat.

Wiku menyarankan agar masyarakat mempertimbangkan urgensi saat akan bepergian.

“Khususnya bagi mereka yang sedang tidak dalam keadaan fit, khususnya bagi orang yang merasakan gejala maupun kontak erat dengan kasus Covid-19,” ujarnya, dalam konferensi pers daring, Selasa (9/11/2021).

Lebih lanjut, ia menjelaskan, demi keamanan diri sendiri, keluarga di rumah, dan orang lain di sekitar, masyarakat diimbau untuk tidak melakukan perjalanan dan aktivitas luar ruang.

“Perlu ditekankan bahwa pemerintah tidak melarang masyarakat menjalankan kegiatannya. Namun, yang terpenting adalah aspek kehati-hatian (dalam berkegiatan),” pesan Wiku.

Imbauan kelima, masyarakat diminta terus mengikuti perkembangan kebijakan dan mematuhinya.

Wiku meminta masyarakat adaptif dengan penerapan “gas dan rem” dalam penyusunan kebijakan demi mengendalikan pandemi Covid-19.

Menurutnya, butuh kedisiplinan tinggi agar kebijakan pemerintah dapat memberikan dampak signifikan terhadap pengendalian Covid-19 nasional.

Ia mengatakan, masyarakat perlu belajar dari kasus libur panjang dua tahun terakhir, ketika kelalaian menjalankan prokes dan terjadi lonjakan mobilitas berdampak pada naiknya kasus Covid-19.

Wiku optimis, kasus yang sama tidak akan terulang jika masyarakat disiplin menaati imbauan pemerintah menjelang libur Nataru 2022.

Tulisan ini telah tayang sebelumnya dengan judul "Jelang Libur Natal dan Tahun Baru, Ini Imbauan Satgas untuk Cegah Lonjakan Covid-19" .
Penulis : Fitria Chusna Farisa | Editor : Kristian Erdianto

https://nasional.kompas.com/read/2021/11/10/11544841/antisipasi-lonjakan-covid-19-akibat-nataru-satgas-minta-masyarakat-patuhi-5

Terkini Lainnya

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

Nasional
Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Nasional
Presiden Jokowi Bakal Resmikan Modeling Budidaya Ikan Nila Salin di Karawang Besok

Presiden Jokowi Bakal Resmikan Modeling Budidaya Ikan Nila Salin di Karawang Besok

Nasional
Di Forum MIKTA Meksiko, Puan Bahas Tantangan Ekonomi Global hingga Persoalan Migran

Di Forum MIKTA Meksiko, Puan Bahas Tantangan Ekonomi Global hingga Persoalan Migran

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi Kabinet ke Megawati, Pengamat: Itu Hak Presiden, Wapres Hanya Ban Serep

Gibran Ingin Konsultasi Kabinet ke Megawati, Pengamat: Itu Hak Presiden, Wapres Hanya Ban Serep

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke