Salin Artikel

SBY Dapat Penghargaan "Lifetime Achievement" dari Partai Demokrat

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menerima penghargaan Lifetime Achievement dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat pada Kamis (9/9/2021).

Ini merupakan kali kedua SBY mendapat penghargaan Lifetime Achievement dari Partai Demokrat. Sebelumnya SBY pernah menerima penghargaan serupa pada 2012.

Penghargaan tersebut diterima SBY berbarengan dengan perayaan ulang tahun ke-20 Partai Demokrat.

"Penghargaan Capaian Seumur Hidup (Lifetime Achievement) merupakan anugerah tertinggi yang diberikan Partai Demokrat ke tokoh partai," kata Ketua Umum DPP Partai Demokrat sekaligus putra sulung SBY, Agus Harimurti Yudhoyono, saat menyampaikan pidatonya pada acara itu, dikutip dari Antara, Kamis (9/9/2021).

Selain kepada SBY, DPP Partai Demokrat juga memberikan penghargaan kepada mendiang istri SBY, yakni Ani Yudhoyono, yang menerima anugerah Spirit of Demokrat.

Dalam kesempatan itu, SBY yang mewakili mendiang istrinya mengatakan, Ani Yudhoyono merupakan sosok yang tepat untuk menerima anugerah Spirit of Demokrat.

Alasannya, Ani Yudhoyono telah terlibat sejak Partai Demokrat masih dalam bentuk gagasan sampai akhir hayatnya. Tidak hanya pernah bertugas sebagai pengurus partai, Ani Yudhoyono juga selalu memberi semangat kepada semua kader, kata SBY.

“Saya atas nama Ibu Ani mengucapkan terima kasih kepada ketua umum dan jajaran pengurus partai yang memberi anugerah ini kepada almarhum,” ujar SBY.

SBY juga berpesan kepada para kadernya agar tetap solid agar Partai Demokrat bisa tetap eksis di kancah politik nasional.

“Tetaplah kompak dan bersatu. Tetaplah berikhtiar tanpa menyerah sebagaimana sikap pejuang,” kata SBY.

Selain SBY dan Ani Yudhoyono, 30 tokoh senior Partai Demokrat juga menerima Penghargaan Pejuang Partai Demokrat, sedangkan tiga kader perempuan mendapatkan Penghargaan Srikandi Partai Demokrat.

Sebanyak 30 tokoh senior Partai Demokrat yang menerima Penghargaan Pejuang Partai, di antaranya Subur Budi Santoso (ketua umum pertama Partai Demokrat), Sjarifuddin Hasan, Letnan Jenderal TNI (Purn) E E Mangindaan, Amir Syamsuddin, Edhie Baskoro Yudhoyono, Hinca I P Pandjaitan XIII, mendiang Ventje Rumangkang, Andi Alifian Mallarangeng, Mayor Jenderal TNI (Purn) Nachrowi, Joko Suwanda, dan Bahaudin Tonti.

Beberapa dari tokoh itu merupakan pendiri partai, di antaranya Rumangkang, Suwanda, dan Tonti.

Sementara itu, tiga kader perempuan yang menerima Penghargaan Srikandi Partai Demokrat, yaitu Melani Leimena Suharli, Titi Budi Santoso, dan Indrawati.

https://nasional.kompas.com/read/2021/09/10/14330171/sby-dapat-penghargaan-lifetime-achievement-dari-partai-demokrat

Terkini Lainnya

Gejala Korupsisme Masyarakat

Gejala Korupsisme Masyarakat

Nasional
KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

Nasional
PDI-P Mundur Jadi Pihak Terkait Perkara Pileg yang Diajukan PPP di Sumatera Barat

PDI-P Mundur Jadi Pihak Terkait Perkara Pileg yang Diajukan PPP di Sumatera Barat

Nasional
Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Nasional
Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Nasional
Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Nasional
MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

Nasional
Paradoks Sejarah Bengkulu

Paradoks Sejarah Bengkulu

Nasional
Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Nasional
Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Nasional
Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Nasional
Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Nasional
Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Nasional
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Nasional
Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke