Salin Artikel

UPDATE: Sebaran 18.671 Kasus Baru Covid-19, Tertinggi di Jawa Barat

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat penambahan 18.671 kasus positif, pada Rabu (25/8/2021). Sehingga, sampai saat ini terdapat 4.026.837 kasus Covid-19 di Indonesia, sejak pengumuman kasus pertama pada 2 Maret 2020.

Data tersebut dapat diakses melalui situs https://covid19.go.id/peta-sebaran. Berdasarkan data Satgas, kasus baru Covid-19 tersebar di 34 provinsi.

Penambahan kasus tertinggi terjadi di Jawa Barat dengan 5.464 kasus baru. Kemudian di Jawa Timur terdapat 1.619 kasus baru), Sumatera Utara 1.020 kasus, DI Yogyakarta 873 kasus dan Kalimantan Timur dengan 865 kasus baru.

Berikut ini data sebaran kasus baru Covid-19 di 34 provinsi pada 25 Agustus 2021:

1. Jawa Barat: 5.464 kasus

2. Jawa Timur: 1.619 kasus

3. Sumatera Utara: 1.020 kasus

4. DI Yogyakarta: 873 kasus

5. Kalimantan Timur: 865 kasus

6. Jawa Tengah: 813 kasus

7. DKI Jakarta: 789 kasus

8. Bali: 746 kasus

9. Sulawesi Selatan: 565 kasus

10. Riau: 509 kasus

11. Sulawesi Tengah: 503 kasus

12. Kalimantan Selatan: 466 kasus

13. Bangka Belitung: 388 kasus

14. Sumatera Barat: 380 kasus

15. Aceh: 368 kasus

16. Nusa Tenggara Timur: 365 kasus

17. Banten: 355 kasus

18. Kalimantan Barat: 339 kasus

19. Lampung: 289 kasus

20. Kalimantan Utara: 284 kasus

21. Jambi: 274 kasus

22. Sulawesi Utara: 243 kasus

23. Nusa Tenggara Barat: 202 kasus

24. Kalimantan Tengah: 186 kasus

25. Sumatera Selatan: 167 kasus

26. Papua: 114 kasus

27. Sulawesi Tenggara: 102 kasus

28. Kepulauan Riau: 84 kasus

29. Bengkulu: 75 kasus

30. Papua Barat: 55 kasus

31. Gorontalo: 48 kasus

32. Sulawesi Barat: 44 kasus

33. Maluku Utara: 44 kasus

34. Maluku: 33 kasus

Total: 18.671 kasus baru Covid-19

https://nasional.kompas.com/read/2021/08/25/17391211/update-sebaran-18671-kasus-baru-covid-19-tertinggi-di-jawa-barat

Terkini Lainnya

Spesifikasi 2 Kapal Patroli Cepat Terbaru Milik TNI AL

Spesifikasi 2 Kapal Patroli Cepat Terbaru Milik TNI AL

Nasional
Jokowi Panen Ikan Nila Salin di Tambak Air Payau di Karawang

Jokowi Panen Ikan Nila Salin di Tambak Air Payau di Karawang

Nasional
Momen Hakim MK Tegur Kuasa Hukum Caleg yang Mendebatnya

Momen Hakim MK Tegur Kuasa Hukum Caleg yang Mendebatnya

Nasional
Kejar Pemerataan Dokter Spesialis, Kemenkes Luncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis RS Pendidikan

Kejar Pemerataan Dokter Spesialis, Kemenkes Luncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis RS Pendidikan

Nasional
Jokowi Bakal Bisiki Prabowo Anggarkan Program Budi Daya Nila Salin jika Menjanjikan

Jokowi Bakal Bisiki Prabowo Anggarkan Program Budi Daya Nila Salin jika Menjanjikan

Nasional
Ma'ruf Amin: 34 Kementerian Sudah Cukup, tetapi Bisa Lebih kalau Perlu

Ma'ruf Amin: 34 Kementerian Sudah Cukup, tetapi Bisa Lebih kalau Perlu

Nasional
Ada Gugatan Perdata dan Pidana, KPK Mengaku Harus Benar-benar Kaji Perkara Eddy Hiariej

Ada Gugatan Perdata dan Pidana, KPK Mengaku Harus Benar-benar Kaji Perkara Eddy Hiariej

Nasional
Jokowi Resmikan Modeling Budi Daya Ikan Nila Salin di Karawang

Jokowi Resmikan Modeling Budi Daya Ikan Nila Salin di Karawang

Nasional
Jokowi Naik Heli ke Karawang, Resmikan Tambak Ikan Nila dan Cek Harga Pangan

Jokowi Naik Heli ke Karawang, Resmikan Tambak Ikan Nila dan Cek Harga Pangan

Nasional
Sidang SYL, KPK Hadirkan Direktur Pembenihan Perkebunan Jadi Saksi

Sidang SYL, KPK Hadirkan Direktur Pembenihan Perkebunan Jadi Saksi

Nasional
Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae dengan Korsel yang Belum Capai Titik Temu…

Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae dengan Korsel yang Belum Capai Titik Temu…

Nasional
Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah, Minta PBB Bertindak

Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah, Minta PBB Bertindak

Nasional
Ganjar dan Anies Pilih Oposisi, Akankah PDI-P Menyusul?

Ganjar dan Anies Pilih Oposisi, Akankah PDI-P Menyusul?

Nasional
Kata Gibran soal Urgensi Adanya Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis

Kata Gibran soal Urgensi Adanya Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis

Nasional
Riwayat Gus Muhdlor: Hilang Saat OTT, Beralih Dukung Prabowo, Akhirnya Tetap Ditahan KPK

Riwayat Gus Muhdlor: Hilang Saat OTT, Beralih Dukung Prabowo, Akhirnya Tetap Ditahan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke