Salin Artikel

Jokowi Beri Menkes Target 50 Juta Suntikan Vaksin Covid-19 dalam 7 Pekan

Budi mengatakan, saat ini, Presiden Joko Widodo memberikannya target agar dalam kurun waktu 7 pekan, vaksinasi dapat mencapai 50 juta suntikan berikutnya.

"Nah saya dikasih target dari pak Presiden (Jokowi) dan Menko (Luhut Binsar Pandjaitan) jangan 27 minggu, berikutnya bisa enggak 7 minggu mencapai 50 juta berikutnya, sehingga kita sedang bekerja keras supaya kita bisa mencapai 100 juta di akhir bulan ini," kata Budi dalam konferensi pers melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (16/8/2021).

Budi mengatakan, saat ini, Indonesia berada di posisi ke-9 dalam capaian vaksinasi Covid-19 di dunia.

Oleh karenanya, ia meyakini capaian vaksinasi dapat dipercepat dan terus ditingkatkan dengan berkoordinasi dan berkerja sama dengan sejumlah pihak.

"Itu untuk menjawab keragu-raguan tulisan majalah yang bilang bahwa laju vaksinasi seperti ini, Indonesia akan selesai 10 tahun. Kita ingin sampaikan, kita mungkin tidak sampai sebodoh itu untuk menyelesaikan vaksin ini dengan lebih cepat dan kita kemarin sempat 1,6 juta per hari," ujarnya.

Lebih lanjut, Budi mengatakan, pemerintah akan menerima 70 juta dosis vaksin pada Agustus 2021 dan capaian vaksinasi pun akan ditingkatkan hingga 70 juta suntikan.

"Bulan ini aja vaksin datang 70 juta, jadi kita bayangkan kita mesti nyuntik yang tadi 70 juta dalam satu bulan kita mesti suntik, nah itu butuh dukungan dari temen-temen dari media," ucap Budi.

https://nasional.kompas.com/read/2021/08/16/22033381/jokowi-beri-menkes-target-50-juta-suntikan-vaksin-covid-19-dalam-7-pekan

Terkini Lainnya

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke