[POPULER NASIONAL] Angka Kematian Akibat Covid-19 Masih Tinggi | Pulau Jawa Catatkan Kematian Pasien Corona Tertinggi Selama Juli 2021

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita terkait kematian akibat Covid-19 masuk dalam berita terpopuler desk nasional Kompas.com karena paling banyak dicari pembaca pada Rabu, 4 Agustus 2021.

Bagi yang tak sempat mengikuti informasi tersebut, di bawah ini kami rangkum kembali informasinya untuk Anda:

Angka kematian akibat Covid-19 masih tinggi

Kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia masih sangat tinggi. Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di Indonesia per 4 Agustus 2021 menunjukkan kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia mencapai 100.636 orang.

Dalam catatan Kompas.com, sejak 27 hingga 31 Juli 2021, jumlah angka kematian selalu berada di atas 1.500 kasus per hari.

Pada tanggal 27 Juli 20021, kasus kematian akibat Covid-19 berada di jumlah tertinggi selama pandemi terjadi, yakni mencapai 2.069 orang.

Kemudian pada 28 Juli 2021 tercatat sebanyak 1.824 orang yang meninggal dan pada tanggal 29 Juli 2021 sebanyak 1.893 kasus kematian.

Selanjutnya pada tanggal 30 Juli 2021, total sebanyak 1.759 pasien meninggal di Indonesia akibat Covid-19 dan pada 31 Juli 2021 sebanyak 1.808.

Pulau Jawa catatkan kematian pasien corona tertinggi selama Juli 2021

Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Dewi Nur Aisyah mengatakan, angka kematian akibat Covid-19 tertinggi disumbangkan oleh lima provinsi di Pulau Jawa, yaitu Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Yogyakarta.

Dewi merinci, selama bulan Juli, Jawa Tengah mencatatkan 6.012 kematian. Dibandingkan dengan bulan sebelumnya, angka kematian di Jateng naik 512 persen.

Kemudian, angka kematian di Jawa Timur selama bulan Juli sebesar 5.574 kasus, atau naik 512 persen.

DKI Jakarta catat 3.040 kematian, atau naik 209 persen dibandingkan bulan Juni. Di Jawa Barat, angka kematian bulan Juli mencapai 2.792 kasus atau naik 246 persen.

Kematian pasien di Yogyakarta mencapai 1.384 kasus selama bulan Juli, atau naik 389 persen.