Salin Artikel

Jadi Kepanjangan Tangan Kemensos, TKSK Diminta Mensos Risma Lakukan 3 Hal Ini

KOMPAS.com – Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini meminta tiga hal dari tenaga kesejahteraan sosial kecamatan (TKSK) dalam perannya sebagai kepanjangan tangan Kementerian Sosial (Kemensos).

Pertama, TKSK diminta memberikan laporan secara cepat. Misalnya saja kasus pembagian bantuan yang tidak tepat sasaran.

"Kalau ada, misal, warga tidak mampu tidak menerima bantuan tapi ada warga mampu yang justru menerima bantuan, tolong dilaporkan, ya. Saya menemukan ada pendamping yang membawa lari kartu bantuan penerima manfaat. Masalah ini saya laporkan ke pihak berwajib. Saya mohon TKSK bisa merespon cepat," ujar dia.

Pernyataan tersebut ia sampaikan dalam sambutannya pada acara Bimbingan Teknis TKSK di Kabupaten Ponorogo, Senin (14/6/2021).

Terkait perintah kedua, Risma meminta TKSK menjadi bagian dari tugas Kemensos dalam proses pendataan penerima manfaat. Dengan begini, data penerima tersebut lebih berkualitas dan bantuan tepat sasaran.

”Demikian pula dengan kasus-kasus orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Masih banyak ditemukan ODGJ di beberapa lokasi. Utamanya di Kabupaten Ponorogo,” katanya.

Oleh karenanya, lanjut Risma, TKSK diharapkan mengembangkan jejaring untuk membantu menyelesaikan masalah sosial.

"Mohon dilaporkan ya Bapak dan Ibu. Kemudian ODGJ dijemput dan bisa diberikan perawatan," jelasnya.

Adapun perintah ketiga, Risma meminta TKSK agar berinisiatif merespon permasalahan yang berkembang di masyarakat.

Selain itu, kata dia, TKSK diharapkan mampu menghadapiberbagai tantangan di tengah masyarakat.

“Seperti kondisi pandemi Covid-19, TKSK hadir untuk memberi layanan di masyarakat dengan kegiatan-kegiatan yang kreatif dan inovatif,” imbuh Risma.

Untuk diketahui, jumlah TKSK pada 2021 bertambah dari tahun sebelumnya (2020), yakni dari 7.201 orang menjadi 7.230 orang. Semua anggota tersebar di seluruh Tanah Air.

Oleh karena itu, Kemensos berharap TKSK di seluruh Indonesia dapat berjalan optimal dalam penyelenggaraan kesejahteraan.

Sebagai penguatan sinergitas

Pada kesempatan yang sama Risma tidak lupa menyampaikan mandat yang diperintahkan kepada TSSK terkait penguatan sinergitas dengan para pemangku kepentingan.

Menurutnya, hal tersebut penting dilakukan guna memastikan pelayanan terhadap 

Hal ini, kata dia, untuk memastikan pelayanan terhadap Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS).

"Sebab, pemerintah tidak bisa bekerja sendiri dalam pelaksanaan tugas-tugas pembangunan kesejahteraan sosial. Untuk itu, kekuatan berbasis masyarakat seperti peran PSKS harus dioptimalkan karena mereka adalah garda depan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat," jelas Risma.

Adapun PSKS yang dimaksud, yaitu pekerja sosial masyarakat (PSM), TKSK, karang taruna, forum corporate social responsibility (CSR) dan lembaga kesejahteraan sosial.

Lebih lanjut, Risma berharap, PSKS dapat mengoptimalkan peran tersebut dan berkontribusi nyata dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial, baik dalam pencegahan dan penanganan masalah sosial maupun pemberdayaan masyarakat.

"Jadilah kekuatan nyata dan beri kontribusi nyata dalam berbagai bidang di tengah masyarakat," imbuhnya.

Sebagai informasi, turut mendampingi Risma, Staf Khusus Mensos Don Rozano Sigit dan Suhardi Lili serta Direktur Kepahlawanan, Keperintisan, Kesetiakawanan, dan Restorasi Sosial (K2KRS) Joko Irianto.

Dalam kunjungan tersebut, Risma dan rombongan disambut Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Wakil Bupati (Wabup) Ponorogo Lisdyarita dan jajaran. Selain itu, hadir juga anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Ina Ammania.

Pada kesempatan itu pula, Mensos menyerahkan bantuan atensi dari Balai Abiyoso Cimahi berupa satu unit printer braille portable senilai Rp 80 juta kepada Yayasan Aisyiyah Ponorogo.

https://nasional.kompas.com/read/2021/06/14/20373571/jadi-kepanjangan-tangan-kemensos-tksk-diminta-mensos-risma-lakukan-3-hal-ini

Terkini Lainnya

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke