Salin Artikel

Jokowi Perintahkan Percepatan Vaksinasi Covid-19, Jangan Ada Stok Disimpan

Hal ini disampaikan oleh Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Ganip Warsito usai rapat terbatas dengan presiden dan sejumlah menteri di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (7/6/2021).

"Pesan pimpinan presiden, tidak boleh ada stok, tidak nyetok, manajemen stok (vaksin Covid-19) tidak perlu. Habiskan. Lakukan karena semua itu untuk rakyat," kata Ganip dalam rapat koordinasi Satgas Penanganan Covid-19 yang ditayangkan YouTube Pusdalops BNPB, Senin.

Ganip mengatakan, program vaksinasi Covid-19 merupakan bagian dari percepatan penanganan pandemi.

Vaksin diharapkan dapat mempercepat terbentuknya herd immunity atau kekebalan komunal yang diperlukan untuk mengakhiri pandemi.

Semakin cepat program vaksinasi rampung, semakin cepat pula kekebalan komunal terbentuk.

Ganip memastikan distribusi vaksin Covid-19 sudah sampai ke berbagai daerah. Oleh karenanya, ia tidak tak ingin ada penimbunan stok vaksin.

"Jadi program vaksinasi daerah hendaknya betul-betul segera dilaksanakan karena vaksinnya itu sendiri sudah ada di daerah," kata Ganip.

"Kalau daerah sudah habis saya juga langsung berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan," tuturnya.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, kecepatan vaksinasi Covid-19 saat ini sudah kembali ke angka 500.000 suntikan per hari.

Ia mengatakan, stok vaksin Covid-19 yang dimiliki Indonesia pada bulan ini sekitar 20 juta dosis vaksin.

Sehingga apabila disuntikkan dalam kurun waktu 30 hari maka pemerintah mampu melakukan 500.000-600.000 penyuntikan per hari.

https://nasional.kompas.com/read/2021/06/07/19272151/jokowi-perintahkan-percepatan-vaksinasi-covid-19-jangan-ada-stok-disimpan

Terkini Lainnya

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke