Salin Artikel

Dalam Sidang Juliari, Jaksa KPK Beberkan Nama Perusahaan yang Berikan Fee Bansos Covid-19

JAKARTA, KOMPAS.com - Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan nama-nama perusahaan penyedia bantuan sosial yang diduga memberikan fee terkait proyek Bansos Covid-19 di Kementerian Sosial.

Adapun penerimaan itu diperoleh pada periode Mei hingga Desember 2020.

Hal itu diungkapkan JPU KPK Muhammad Dian Hamisesa di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu (21/4/2021).

"Penerimaan uang fee seluruhnya berjumlah Rp 29,252 miliar dari beberapa penyedia barang dalam pengadaan bansos sembako Covid-19," kata Dian dikutip dari Antara, Rabu.

Perusahaan yang menyetor fee senilai total Rp 1,77 miliar pada Mei 2020 untuk bansos tahap 1 adalah:

1. PT Bumi Pangan Digdaya (Rp 170 juta)
2. PT Tahta Djaga Internasional (Rp 150 juta)
3. PT Girimekar Abadi Jaya (Rp 100 juta)
4. CV Bahtera Assa (Rp 85 juta)
5. PT Andalan Persik International (Rp 50 juta)
6. CV Moun Cino (Rp 35 juta)
7. PT Girimekar Abadi Jaya (Rp 50 juta)
8. CV Moun Cino (Rp 25 juta)
9. Puskop Yustisia Adil Makmur (Rp 250 juta)
10. Primer Koperasi Sehati (Rp 30 juta)
11. PT Galasari Gunung Sejahtera (Rp 50 juta)
12. PT Tujuh Putra Bersaudara (Rp 50 juta)
13. PT Dharma Lantara Jaya (Rp 475 juta)
14. PT Asricitra Pratama (Rp 50 juta)
15. PT Andalan Persik International (Rp 50 juta)
16. PT Anugerah Bangun Kencana (Rp 50 juta)
17. PT Bismacindo Perkasa (Rp 50 juta)
18. PT Asricitra Pratama (Rp 50 juta)

Selanjutnya untuk bansos tahap 3, diterima dari para penyedia sebesar Rp 1,78 miliar pada akhir Mei 2020 dengan rincian:

1. PT Bumi Pangan Digdaya (Rp 170 juta)
2. PT Girimekar Abadi Jaya (Rp 75 juta)
3. PT Andalan Pesik International (Rp 50 juta)
4. CV Moun Cino (Rp 30 juta)
5. CV Bahtera Assa (Rp 80 juta)
6. PT Galasari Gunung Sejahtera (Rp 50 juta)
7. Primer Koperasi Sehati (Rp 50 juta)
8. PT Riskaindo Jaya (Rp 200 juta)
9. PT Afira Indah Megatama (Rp 500 juta)
10. PT Spartan Mitra Selaras (Rp 50 juta)
11. PT Anasta Foxconindo (Rp 400 juta)
12. PT Anugerah Bangun Kencana (Rp 50 juta)
13. CV Nurani Cemerlang (Rp 25 juta)
14. PT Anomali Lumbung Artha (Rp 50 juta)

Untuk bansos sembako tahap komunitas 1, diterima dari penyedia sebesar Rp 3,755 miliar pada awal Juni - pertengahan Juli 2020 dengan rincian:

1. PT Bumi Pangan Digdaya (Rp 120 juta)
2. PT Karunia Berkah Sejahtera (Rp 550 juta)
3. PT Arvin Anugrah Kharisma (Rp 150 juta)
4. PT Krishna Selaras Sejahtera (Rp 600 juta)
5. PT Raksasa Bisnis Indonesia (Rp 900 juta)
6. PT Mido Indonesia (Rp 100 juta)
7. PT Pandawa Sentra Komputika (Rp 600 juta)
8. PT Lestari Jayantha Nirmala (Rp 1,2 miliar)
9. PT Era Nusa Prestasi (Rp 32 juta)
10. PT Kirana Catur Arjuna (Rp 250 juta)
11. PT Asricitra Pratama (Rp 50 juta)
12. PT Guna Nata Dirga (Rp 600 juta)
13. PT Anomali Lumbung Artha (Rp 50 juta)
14. PT Afira Indah Megatama (Rp 600 juta)
15. PT Bumi Pangan Digdaya (Rp 50 juta)

Kemudian untuk bansos sembako di tahap 6 diterima sebesar Rp 5,575 miliar pada akhir Juni - awal Juli 2020 dengan rincian:

1. PT Bumi Pangan Digdaya (Rp 100 juta)
2. PT Laras Makmur Sentosa (Rp 600 juta)
3. PT Wira Cipta Perkasa (Rp 600 juta)
4. PT Dwi Inti Putra (Rp 50 juta)
5. PT Guna Nata Dirga (Rp 825 juta)
6. PT Putra Swarnabhumi (Rp 50 juta)
7. PT Riskaindo Jaya (Rp 500 juta)
8. PT Multi Wira Mandiri (Rp 120 juta)
9. PT Mido Indonesia (Rp 40 juta)
10. PT Restu Sinergi Pratama (Rp 700 juta)
11. PT Rezeki Selaras Mandiri (Rp 300 juta)
12. PT Anugerah Bangun Kencana (Rp 500 juta)
13. PT Total Abadi Solusindo (Rp 50 juta)
14. PT Asricitra Pratama (Rp 50 juta)
15. PT Trimedia Imaji Rekso Abadi (Rp 450 juta).
16. PT Thara Jaya Niaga (Rp 50 juta)
17. PT Era Nusa Prestasi (Rp 20 juta)
18. PT Anomali Lumbung Artha (Rp 50 juta)
19. PT Karunia Berkah Sejahtera (Rp 270 juta)
20. PT Subur Jaya Gemilang (Rp 250 juta)

Untuk bansos sembako di tahap 7 diterima sebesar Rp 1,945 miliar pada pertengahan Juli - akhir Juli 2020 dengan rincian:

1. PT Bumi Pangan Digdaya ( Rp100 juta)
2. PT Global Tri Jaya (Rp 100 juta)
3. PT Trimedia Imaji Rekso Abadi (Rp 425 juta)
4. PT Toima Jaya Bersama (Rp 300 juta)
5. PT Asricitra Pratama (Rp 50 juta)
6. PT Mido Indonesia (Rp 25 juta)
7. PT Bismacindo Perkasa (Rp 50 juta)
8. PT NDT Indonesia (Rp 570 juta)
9. PT Brahman Farm (Rp 300 juta)
10. PT Duta Teknolayan Abaditama (Rp 25 juta)

Untuk bansos sembako di tahap 8 diterima sebesar Rp 2,025 miliar pada akhir bulan Juli - pertengahan Agustus 2020 dengan rincian:

1. PT Bumi Pangan Digdaya (Rp 100 juta)
2. PT Asricitra Pratama (Rp 100 juta)
3. PT Hohian Putra Jaya (Rp 300 juta)
4. PT Era Nusa Prestasi (Rp 30 juta)
5. PT Inti Jasa Utama (Rp 3 00 juta)
6. PT Gosyen Sejahtera Utama (Rp 250 juta)
7. PT Multi Wira Mandiri (Rp 375 juta)
8. PT Laras Makmur Sentosa (Rp 570 juta)

Untuk bansos sembako di tahap 9 diterima sebesar Rp 1,38 miliar pada pertengahan Agustus - akhir Agustus 2020 dengan rincian:

1. PT Bumi Pangan Digdaya (Rp 90 juta)
2. PT Asricitra Pratama (Rp 100 juta)
3. PT Total Abadi Solusindo (Rp 500 juta)
4. PT Brahman Farm (Rp 250 juta)
5. PT Rubi Convex (Rp 240 juta)
6. PT Putra Swarnabhumi (Rp 200 juta)

Untuk bansos sembako di tahap 10 diterima sebesar Rp 150 juta pada akhir Agustus - pertengahan September 2020, rinciannya yaitu:

1. PT Bumi Pangan Digdaya (Rp 50 juta).
2. PT Asricitra Pratama (Rp 100 juta)

Untuk bansos sembako di tahap 11 diterima sebesar Rp1,6 miliar pada pertengahan September - awal Oktober 2020 dengan rincian:

1. PT Inti Jasa Utama (Rp 600 juta)
2. PT Restu Sinergi Pratama (Rp 1 miliar)

Untuk bansos sembako di tahap 12 diterima sebesar Rp150 juta dari PT Hohian Putra Jaya pada November 2020.

Pada awal November - akhir November 2020 diterima uang dari penyedia bansos sembako di tahap komunitas 2 sebesar Rp2,57 miliar dengan rincian:

1.PT Topindo Raya Sejati (Rp 1 miliar)
2 PT Rubi Convex (Rp 150 juta)
3 PT Hohian Putra Jaya (Rp 300 juta)
4 PT Kediri Surya Nusantara (Rp 200 juta)
5 PT Inti Jasa Utama (Rp 620 juta)
6 PT Laras Makmur Sentosa (Rp 300 juta)

Selain itu Adi Wahyono juga menerima uang sebesar Rp700 juta dari penyedia bansos sembako yaitu:

1. PT Anomali Lumbung Artha (Rp 200 juta)
2. PT Integra Padma Mandiri (Rp 50 juta).
3. PT BISMACINDO PERKASA (Rp 100 juta)
4. PT Asri Citra (Rp 100 juta)
5. PT Brahman Farm (Rp 50 juta)
6. CV Nurani Cemerlang (Rp 50 juta)
7. PT Total Abadi Solusi (Rp 100 juta)
8. PT Duta Abadi Teknolayan (Rp 50 juta)

Selain itu, pada 5 Desember 2020 petugas KPK juga menemukan uang dalam mata uang rupiah, dolar AS dan dolar Singapura di dua rumah Matheus Joko Santoso yaitu di Kompleks City Garden Residence Jati Handap Mandala Jati, Kota Bandung dan di Jakarta Garden City, Cakung, Jakarta Timur.

Sehingga total suap yang diterima Juliari adalah sebesar Rp 32,482 miliar yang berasal dari Harry Van Sidabukke sebesar Rp 1,28 miliar, dari Ardian Iskandar Maddanatja sebesar Rp 1,95 miliar serta Rp 29,252 miliar dari berbagai perusahaan.

Uang fee itu menurut JPU KPK sudah diterima oleh Juliari sebesar Rp 14,7 miliar sedangkan sisanya untuk keperluan operasional di Kemensos dan diperuntukkan untuk pejabat lain di Kementerian Sosial.

https://nasional.kompas.com/read/2021/04/21/14040771/dalam-sidang-juliari-jaksa-kpk-beberkan-nama-perusahaan-yang-berikan-fee

Terkini Lainnya

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke