Konsul Haji KJRI Jeddah Endang Jumali mengatakan, meskipun sudah dibuka untuk jemaah umrah, tetapi pelaksanaannya terbatas.
"Saudi akan membuka izin umrah mulai awal Ramadhan 1442 Hijriyah," ujar Endang dikutip dari situs resmi Kementerian Agama, Selasa (6/4/2021).
Endang mengatakan, selain terbatas, Arab Saudi juga memberlakukan izin yang ketat dalam pelaksanaan umrah tersebut.
Umrah tersebut dibuka hanya untuk orang-orang yang berada di Arab Saudi.
"Izin umrah dibuka bagi warga negara Arab Saudi dan ekspatriat yang saat ini tinggal di Arab Saudi," kata Endang.
Meskipun demikian, jemaah dari negara lain pun tetap bisa melaksanakan ibadah umrah.
Namun, mereka yang bisa beribadah umrah adalah yang diizinkan masuk ke Arab Saudi.
Pendaftaran e-visa umrah bagi warga negara lain tetap bisa dilakukan melalui aplikasi Eatamarna dan Tawakalna.
Aplikasi tersebut tetap terbuka dan dapat diakses oleh penyelenggara umrah untuk negara yang jemaahnya diizinkan masuk ke negara Raja Salman tersebut
Selain itu, calon jemaah umrah dari negara lain yang akan mendaftar umrah juga wajib sudah melakukan vaksinasi Covid-19.
"Selama di Arab Saudi, mereka juga diharuskan menerapkan protokol kesehatan yang ketat," kata dia.
Sementara untuk pembatasan usia jemaah umrah, Arab Saudi masih memberlakukan mereka yang berusia 18-60 tahun.
Kecuali bagi warga Arab Saudi sendiri, usia yang diperbolehkan adalah sebelum 70 tahun.
https://nasional.kompas.com/read/2021/04/13/15183781/arab-saudi-buka-izin-umrah-terbatas-saat-pandemi-ini-penjelasan-kjri-jeddah