Posisi itu memang sejak ditinggalkan Listyo Sigit Prabowo yang kini menjabat sebagai Kapolri.
Neta menyebutkan, nama-nama yang jadi calon kuat Kabareskrim itu adalah Wakabareskrim Irjen Wahyu Hadiningrat dan Kapolda Aceh Irjen Wahyu Widada.
Kemudian, ada pula nama Kapolda Jawa Barat Irjen Ahmad Dofiri dan Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta.
"Tapi, bocoran yang diperoleh IPW yang akan menjadi Kabareskrim sepertinya Irjen Wahyu Hadiningrat," kata Neta saat dihubungi, Senin (8/2/2021).
Wahyu Hadiningrat pernah menjabat sebagai Kapolres Jakarta Selatan hingga Wadir Tipidsiber Mabes Polri. "Wahyu sendiri track record-nya cukup mumpuni," ujar Neta.
Adapun Irjen Wahyu Widada, sebelum menjabat Kapolda Aceh, pernah menjabat sebagai Kapolda Gorontalo dan Wakapolda Riau. Dia merupakan peraih Adhi Makayasa Akademi Kepolisian tahun 1991, seangkatan dengan Listyo Sigit.
Sementara itu, Irjen Ahmad Dofiri sebelum menjabat Kapolda Jabar merupakan Asisten Logistik Kapolri dan Kapolda DIY. Dia juga pernah meraih Adhi Makayasa Akpol angkatan 1989.
Selanjutnya, Irjen Nico Afinta sebelumnya pernah menjabat Kapolda Kalimantan Selatan dan Staf Ahli Sospol Kapolri.
Saat menjadi Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, dia juga pernah memimpin tim untuk mengusut kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan.
Bersamaan dengan itu, Polri juga akan melakukan rotasi sejumlah perwira tinggi di sejumlah posisi.
Neta mengatakan, dalam mutasi ini, Listyo Sigit harus mampu menunjukkan komposisi perpaduan senior dan junior agar Polri bisa makin solid dan bekerja "presisi".
"Target dari mutasi ini harus berorientasi pada penjagaan maksimal terhadap ancaman dan gangguan kamtibmas. Bagaimanapun, dampak sosial ekonomi akibat pandemi Covid-19 tak bisa dianggap remeh," tutur Neta.
Ia pun mengingatkan ada utang kasus-kasus besar yang diwariskan kepemimpinan Jenderal (Pol) Idham Azis.
Di antaranya kasus tewasnya enam anggota laskar FPI serta pembunuhan dan pembakaran rumah ibadah di Sigi yang dilakukan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT).
"Mutasi pertama ini akan menunjukkan bagaimana sikap dan arah kepemimpinan Kapolri Listyo Sigit Prabowo," kata dia.
https://nasional.kompas.com/read/2021/02/08/16355471/empat-jenderal-bintang-dua-berpeluang-jadi-kabareskrim-ini-rekam-jejaknya