Salin Artikel

Moeldoko: Vaksinasi Covid-19 terhadap Korban Bencana Pertimbangkan Jumlah Vaksin

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko mengatakan, vaksinasi Covid-19 terhadap korban bencana alam di sejumlah wilayah di Indonesia beberapa waktu belakangan akan mempertimbangkan jumlah ketersediaan vaksin.

Menurut dia, sejak awal pemerintah telah menentukan prioritas vaksinasi Covid-19.

"Ya itu pertimbangannya jumlah ya, karena pemerintah dari awal sudah menentukan prioritas," kata Moeldoko di kantornya, Rabu (20/1/2021).

Meski prioritas vaksinasi sudah ditentukan, kata Moeldoko, dengan adanya kejadian baru seperti bencana alam, pemerintah dapat melakukan penghitungan ulang.

Apalagi, jika kejadian baru itu mengharuskan proses vaksinasi terhadap warga yang terdampak dilakukan lebih cepat.

"Saya pikir kalau memang ada kelebihannya (jumlah ketersediaan vaksin) ya, itu mesti menjadi perhatian yang sungguh-sungguh," ujar Moeldoko.

Moeldoko bercerita bahwa dirinya pernah menangani bencana air bah hingga tanah longsor. Akibat bencana itu, warga terdampak berisiko menderita kolera, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), dan berbagai penyakit lainnya.

Risiko sejumlah penyakit juga sangat mungkin terjadi pada warga yang kini terdampak bencana alam di sejumlah daerah di Tanah Air.

Oleh karenanya, kata Moeldoko, vaksinasi Covid-19 terhadap warga terdampak perlu dipertimbangkan agar penderitaan mereka tak bertambah akibat penyebaran virus corona.

"Tapi persoalannya itu tadi, pemerintah akan menghitung ulang antara jumlah yang saat ini ada dikaitkan dengan prioritas penanganan," kata dia.

Untuk diketahui, sejumlah bencana alam melanda beberapa daerah di Indonesia beberapa waktu belakangan.

Di Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat, terjadi gempa pada Jumat (15/1/2021) dini hari. Gempa bermagnitudo 6,2 itu menelan korban jiwa dan menyebabkan banyak bangunan roboh.

Sementara itu, di sejumlah kabupaten/kota di Kalimantan Selatan, terjadi banjir besar yang menyebabkan fasilitas umum dan rumah-rumah warga rusak.

Adapun vaksinasi Covid-19 sudah dimulai sejak Rabu (13/1/2021). Untuk tahap pertama, vaksinasi diprioritaskan bagi para tenaga kesehatan.

https://nasional.kompas.com/read/2021/01/21/09242681/moeldoko-vaksinasi-covid-19-terhadap-korban-bencana-pertimbangkan-jumlah

Terkini Lainnya

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke