Hal tersebut disampaikan Muhadjir saat melakukan serah terima jabatan Menteri Sosial kepada Tri Rismaharini yang baru saja dilantik, Rabu (23/12/2020).
"Yang tidak kalah penting adalah yang menjadi program prioritas Kemensos adalah segera melakukan pemutakhiran DTKS," kata Muhadjir dalam acara serah terima tersebut.
Muhadjir mengatakan, pemutakhiran DTKS perlu dilakukan untuk mendukung target zero poverty.
Dengan demikian, reformasi tata kelola DTKS dalam jangka waktu 2020-2024 pun menjadi suatu keharusan.
"Sebagai langkah awal yang akan dilakukan yaitu inventarisasi data dan sistem pendataan lintas kementerian/lembaga," kata dia.
Terutama, bagi kementerian/lembaga yang berada di bawah koordinasi Kemenko PMK dengan melibatkan tim koordinasi penanggulangan kemiskinan daerah.
Antara lain, dalam proses pengumpulan data penduduk miskin, perbaikan skema community based targeting serta pemanfaatan pusat pelayanan terpadu.
Muhadjir pun yakin bahwa Risma adalah orang yang tepat untuk memimpin Kementerian Sosial.
"Saya kira Bu Risma sosok yang tidak asing lagi bagi kita. Beliau adalah Wali Kota Surabaya sebelum menjabat Menteri Sosial ini dan dalam bidang sosial beliau sangat menguasai masalah," ucap dia.
Adapun serah terima jabatan dilakukan Muhadjir yang menjadi Menteri Sosial Ad Interim menggantikan Juliari Batubara yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akibat korupsi dana bantuan sosial.
Kemudian, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun menunjuk Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini untuk menjadi Menteri Sosial pada Selasa (22/12/2020) dan melantiknya pada Rabu (23/12/2020) pagi.
https://nasional.kompas.com/read/2020/12/23/12434511/serahkan-jabatan-mensos-ke-risma-muhadjir-sebut-prioritas-kemensos