Salin Artikel

Berkat Mobile JKN, Ibu Rumah Tangga Ini Mudah Akses Layanan Kesehatan

KOMPAS.com - Sri Rahayu (39) dengan tegas menyatakan, program Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) merupakan pilihan utamanya ketika berobat.

Hal tersebut dia katakan bukan tanpa alasan. Melainkan berdasarkan pengalamannya selama ini.

Perempuan yang sehari-hari bekerja sebagai ibu rumah tangga itu memang terdaftar sebagai peserta JKN-KIS segmen Pekerja Penerima Upah (PPU).

“Pabrik di area Rungkut Industri, Surabaya, tempat suami kerja, mendaftarkan keluarga menjadi peserta JKN-KIS yang iurannya dipotong dari gaji perbulan. Terdaftar pada kelas 2 dan fasilitas kesehatan tingkat pertamanya (FKTP) di Klinik Surya Giri Sidoarjo,” terang Sri, seperti dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Senin (23/11/2020).

Sri mengatakan, selama berobat dirinya tidak pernah mengalami kesulitan dalam hal antrean. Sebab, dirinya memanfaatkan layanan virtual Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, yaitu aplikasi Mobile JKN.

Dengan begitu, kewajibannya sebagai ibu rumah tangga tidak menghalangi dirinya mengakses layanan kesehatan.

“Selain efisien dan efektif, mengasuh anak-anak dan pekerjaan sampingan kami sebagai penjual makanan tidak terganggu,” jelasnya.

Warga Perumahan Griya Permata Gedangan Sidoarjo itu pun mencontohkan proses pemeriksaan di Poli Kandungan Rumah Sakit Umum (RSU) Bunda Sidoarjo yang sedang dia jalani.

Sri bercerita, dia harus menunggu jadwal kuretase yang akan dilakukan dokter spesialis kandungan.

“Saya datang sekitar satu jam yang lalu, kemudian langsung ke loket registrasi dan mengisi blangko atau lembaran. Lanjut ke poli kandungan untuk diperiksa. Setelah cek laboratorium dan mendapat obat, persiapan kamar untuk esok hari pukul 06.00 WIB telah dilakukan pihak rs,” urainya.

Selama menjalani proses pengobatan, Sri juga tidak mengalami kesulitan berarti. Sebab, dia tidak perlu mengeluarkan biaya sama sekali.

“Semuanya gratis, perawat dan dokternya sopan. Jika masih belum puas atau belum jelas, pasien dapat menjadwalkan ulang konsultasi dokter. Puas deh dengan program BPJS kesehatan. Terima kasih,” tutup Sri sambil tersenyum.

https://nasional.kompas.com/read/2020/11/27/08000091/berkat-mobile-jkn-ibu-rumah-tangga-ini-mudah-akses-layanan-kesehatan

Terkini Lainnya

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke