JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator RS Darurat Covid-19 Mayjen TNI Tugas Ratmono meyakini, pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ketat yang diberlakukan DKI Jakarta berpengaruh terhadap menurunnya tingkat hunian di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran.
"Kalau kita lihat dengan diberlakukannya PSBB di DKI khususnya, kita lihat juga angka penurunan terjadi di berbagai wilayah terutama di zona merah katakanlah. Terlihat adanya penurunan," kata Tugas dalam Live Streaming Update RS Darurat Covid-19: Tren Pasca Libur Panjang, Senin (2/11/2020).
Selain itu, di sisi lain, ia melihat adanya tren positif akan kesadaran masyarakat terhadap disiplin menjalankan protokol kesehatan.
Jika hal ini terus dilakukan, kata dia, dapat menurunkan satu rantai penularan Covid-19. Ia berharap kesadaran masyarakat untuk disipilin protokol kesehatan dilakukan dengan baik.
"Kesadaran masyarakat untuk melakukan disiplin protokol kesehatan betul-betul dilakukan dengan baik dan kita lihat bersama di seluruh wilayah tentunya akan menurun. Khususnya di Wisma Atlet ini, kita lihat penurunan dari satu bulan kemarin sampai awal November ada penurunan bermakna," harap dia.
Tingkat hunian pasien di RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran, dilaporkan Tugas, menurun untuk masing-masing Tower pelayanan.
Untuk Tower 4 dan 5 menurun dari sebelumnya di atas 80 persen, saat ini menjadi 23,4 persen, sedangkan Tower 6 dan 7 menurun menjadi 36,3 persen.
Ia juga menyebut bahwa disiplin protokol kesehatan sangat efektif untuk memutus rantai penularan Covid-19 di masyarakat.
Selain itu, ia menambahkan juga bahwa rumah sakit darurat Wisma Atlet sebagai garda terakhir untuk memutus rantai penularan Covid-19.
"Jika rantai ini tidak terputus dan ada yang sakit atau terpapar, maka dia kan akan ke rumah sakit. Katakanlah di masyarakat, ini garda terdepan, jadi mereka betul-betul tempat untuk pemutus sehingga tidak ada yang terpapar," terang dia.
Tugas juga menjelaskan dua tipe pelayanan terhadap pasien Covid-19 yang ada di Wisma Atlet.
Pertama di Tower 6 dan Tower 7 untuk melayani pasien Covid-19 bergejala ringan dan sedang.
Kedua, untuk Tower 4 dan 5 digunakan pelayanan isolasi mandiri pasien Covid-19.
https://nasional.kompas.com/read/2020/11/02/21015201/psbb-dki-jakarta-diklaim-bikin-tingkat-hunian-rs-darurat-wisma-atlet-menurun
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan