Salin Artikel

Megawati Beri Sambutan di KLB, Ini Penjelasan Politisi Partai Gerindra

Andre menjelaskan, tokoh-tokoh yang diundang di KLB memang terbatas karena digelar di tengah pandemi Covid-19.

"Kongres ini luar biasa dengan protokol kesehatan ketat. Peserta dibatasi, bahkan pengurus DPP hanya sebagian yang hadir.

Jadi yang diundang memang terbatas. Maka, yang memberikan sambutan hanya Pak Jokowi (Joko Widodo) sebagai presiden dan Ibu Mega sebagai Presiden ke-5 RI yang juga Ketum PDI-P," kata Andre saat dihubungi, Senin (10/8/2020).

Sebagai informasi, Megawati dan Jokowi memberikan sambutan dalam KLB Partai Gerindra secara virtual.

Ia mengatakan, agenda KLB dibuat seefisien mungkin agar cepat selesai dan mudah diikuti secara virtual.

Menurut Andre, Partai Gerindra bakal mengundang tokoh-tokoh serta ketua umum partai lainnya andai kongres digelar dalam situasi yang berbeda.

"Kalau kongres dalam situasi normal, tentu semua ketum partai dan tokoh kami undang. Karena virtual, waktunya terbatas dan harus selesai hari itu juga. Jadi agenda dipadat-padatkan," kata dia.

Andre pun menyatakan terlalu dini jika kehadiran Megawati secara virtual di KLB diartikan sebagai sinyal koalisi pada Pemilu 2024.

Ia menegaskan hubungan keduanya memang terjalin baik sedari dulu.

"Secara personal hubungan Ibu Mega dan Pak Prabowo sangat baik. Kepulangan Pak Prabowo ke Indonesia awal tahun 2000-an itu karena bantuan almarhum Pak Taufiq Kiemas, suami Ibu Mega. Jadi memang hubungan keluarga besar Pak Prabowo dan Ibu Mega baik," ujar Andre.

Ia mengatakan, masih terlalu jauh membicarakan Pemilu 2024, baik itu pileg atau pilpres.

Namun, kata Andre, Prabowo menegaskan bahwa Partai Gerindra tidak menutup diri untuk bekerja sama dengan partai mana pun.

"Kalau bicara 2024, Partai Gerindra terbuka berkoalisi dengan seluruh partai yang merah-putih dalam bingkai NKRI. Jadi kami siap kerja sama dengan partai apapun, termasuk jika dengan PDI Perjuangan," tuturnya.

"Jadi terbuka, tapi masih jauh bicara 2024. Politik kan dinamis dan tidak bisa diprediksi," kata Andre Rosiade.


Seusai kongres, Sabtu (8/8/2020), Prabowo sendiri menyampaikan terima kasih atas kesediaan Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnputri yang memberikan sambutan secara virtual dalam KLB.

Menurut dia, sambutan dari Jokowi dan Megawati menunjukkan kesolidan koalisi pemerintahan.

"Ini kehormatan dan juga ini sesuatu untuk menegaskan bahwa kita bagian dari koalisi yang solid," tuturnya.

Ia menegaskan, Partai Gerindra berkomitmen menyukseskan pemerintahan. Apalagi, saat ini Indonesia tengah mengalami masa sulit akibat pandemi Covid-19.

Prabowo meyakini Indonesia memiliki kekuatan untuk melalui pandemi Covid-19 ini.

"Kita sangat bertekad untuk menyukseskan pemerintahan ini. Karena memang tidak ada pilihan lain," ujar dia.

"Kita harus punya pemerintah yang berhasil, kuat, untuk menghadapi tantangan yang sangat besar sebagaimana dihadapi hampir seluruh negara di dunia," ucap Prabowo.

https://nasional.kompas.com/read/2020/08/10/11004031/megawati-beri-sambutan-di-klb-ini-penjelasan-politisi-partai-gerindra

Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke