Menurut dia, Presiden Jokowi sejak awal memang memberikan perhatian kepada Bali yang yang selama ini mengandalkan sektor pariwisata sebagai ujung tombak perekonomiannya.
"Presiden Jokowi telah memberikan perhatian yang kuat, luar biasa kepada Bali. Memberikan dukungan agar Bali segera pulih dari Pandemi Covid-19," kata Ari Dwipayana dalam sebuah video yang dibagikan Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Kamis (30/7/2020).
Dalam video itu, para menteri Kabinet Indonesia Maju, Gubernur BI, Ketua OJK, dan Ketua Satgas Covid-19 juga turut menyampaikan dukungan atas mulai dibukanya pariwisata di Pulau Dewata.
"Semua mampu melewati tantangan yang sangat berat ini. Segera bangkit dengan semangat baru, dengan spirit baru, menjadi Bali yang lebih kuat dan Bali yang lebih baik," ujar Ari.
Destinasi wisata akan dibuka untuk wisatawan domestik pada 31 Juli 2020.
Pemprov Bali menawarkan pariwisata alam, budaya, dan seni pertunjukan. Sementara tempat hiburan malam seperti klab dan karaoke belum diizinkan buka.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Putu Astawa, memastikan pihaknya masih tetap menyambut kembali wisatawan nusantara meski kasus positif Covid-19 di Bali masih naik.
Putu pun meyakinkan, pihaknya sudah siap dengan penerapan protokol kesehatan.
"Kami kerja sama dengan seluruh stakeholder dan pemegang kepentingan lainnya, desa adat, jajaran pariwisata Pemerintah Provinsi Bali dan Kabupaten untuk sinergi lakukan gerakan penyadaran tentang betapa pentingnya penerapan protokol kesehatan," kata Putu kepada Kompas.com, Selasa (28/7/2020).
https://nasional.kompas.com/read/2020/07/30/11354921/jokowi-dukung-pariwisata-bali-dibuka-untuk-wisatawan-domestik