Salin Artikel

Yuri: Masyarakat Belum Disiplin Pakai Masker, Kasus Covid-19 Terus Bertambah

Jika protokol kesehatan tidak dilakukan, maka jumlah kasus Covid-19 di Indonesia diperkirakan akan terus bertambah.

"Masih banyak masyarakat di sekitar kita yang belum menjalankan protokol kesehatan dengan baik," ujar Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Senin (13/7/2020).

"Masih banyak sekali yang belum disiplin dan belum konsisten menggunakan masker. Ini yang menjadi salah satu penyebab penambahan kasus akan terus menerus terjadi," lanjut dia.

Yuri kembali mengingatkan bahwa mengenakan masker dan menjaga jarak saat berkontak sosial merupakan langkah penting dalam pencegahan penularan Covid-19.

Menjaga jarak setidaknya dilakukan sejauh satu hingga dua meter dari orang lain.

Kemudian, memakai masker harus dilakukan dengan benar, tidak menaik-turunkan masker atau menggunakan masker yang terlalu sempit.

"Kita ingatkan sekali lagi bahwa upaya untuk mengendalikan sebaran Covid-19 adalah kesungguhan kita mematuhi protokol kesehatan. Menjaga jarak satu hingga dua meter dengan orang lain, menggunakan masker secara benar," tambah dia.

Sebelumnya, Yurianto mengatakan, masih ada penambahan 1.282 kasus baru pasien positif Covid-19 hingga Senin (13/7/2020).

Jumlah ini didapatkan dari hasil pemeriksaan terhadap 13.100 spesimen dalam 24 jam terakhir.

Sehingga secara akumulatif ada 76.981 kasus positif Covid-19 di Indonesia sampai saat ini.

Yuri juga mengungkapkan ada penambahan 1.051 pasien yang telah dinyatakan sembuh dari Covid-19. Dengan demikian, total pasien sembuh ada 36.689 orang hingga saat ini.

Kemudian, Yuri menyatakan ada penambahan 50 pasien yang tutup usia setelah sebelumnya dinyatakan positif virus corona.

Sehingga jumlah total pasien meninggal dunia sampai saat ini menjadi 3.656 orang.

https://nasional.kompas.com/read/2020/07/13/18042271/yuri-masyarakat-belum-disiplin-pakai-masker-kasus-covid-19-terus-bertambah

Terkini Lainnya

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke