Salin Artikel

Wapres Sebut Ibadah Puasa Tahun Ini Jadi Ujian Kesabaran di Tengah Pandemi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyebut ibadah puasa pada Ramadhan 1441 Hijriah kali ini merupakan ujian kesabaran bagi bangsa Indonesia.

Pasalnya, suasana Ramadhan dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19 sehingga perilaku dan sifat sabar sangat penting diimplementasikan.

“Kesabaran itu begitu penting apalagi sekarang kita menghadapi Covid-19. Ini kita diperlukan untuk bisa bersabar, selain tidak makan, tidak minum," ujar Ma'ruf, dikutip dari siaran pers, Rabu (29/4/2020).

Ma'ruf mengatakan, saat ini, masyarakat diminta untuk tidak keluar rumah, menjaga jarak satu sama lain dan menjaga kebersihan agar tak tertular Covid-19.

Hal inilah yang menjadikan puasa kali ini sebagai ujian kesabaran.

Sebab, seluruh pelaksanaan ibadah yang biasanya dilakukan bersama-sama di masjid harus dilakukan di rumah.

"Saya kira ujian puasa sekarang diminta ada penambahan kesabaran, untuk tidak tarawih di luar rumah, tidak berjamaah di masjid di daerah-daerah merah, pusat-pusat penyebaran virus maka tarawih juga ditiadakan, bahkan shalat Jumat juga ditiadakan,” kata dia.

Ma'ruf pun meminta agar Ramadhan kali ini dijadikan pengingat dan peningkat kesabaran serta keikhlasan.

Apalagi kondisi saat ini yang sangat berbahaya mengharuskan umat Islam untuk menjaga diri dan menghindari bahaya bagi diri sendiri maupun orang lain.

"Sehingga puasa yang dikerjakan tidak hanya membawa manfaat bagi seorang individu, namun juga bagi orang lain di sekitarnya," tutur Ma'ruf. 

Selain itu, Ma'ruf berharap masyarakat tetap mematuhi imbauan pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

https://nasional.kompas.com/read/2020/04/29/10152851/wapres-sebut-ibadah-puasa-tahun-ini-jadi-ujian-kesabaran-di-tengah-pandemi

Terkini Lainnya

Jabat Tangan Puan dan Jokowi di Tengah Isu Tak Solidnya Internal PDI-P

Jabat Tangan Puan dan Jokowi di Tengah Isu Tak Solidnya Internal PDI-P

Nasional
Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis 'Mercy'

Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis "Mercy"

Nasional
26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

Nasional
Soal Perintah 'Tak Sejalan Silakan Mundur', SYL: Bukan Soal Uang, Tapi Program

Soal Perintah "Tak Sejalan Silakan Mundur", SYL: Bukan Soal Uang, Tapi Program

Nasional
Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Nasional
[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

Nasional
MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

Nasional
Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke