Salin Artikel

[POPULER NASIONAL] Struktur Demokrat di Bawah AHY | Covid-19 di Indonesia Diprediksi Tembus 100.000

Pengumuman itu disampaikan oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Ini menjadi salah satu topik yang paling banyak dibaca di rubrik nasional Kompas.com.

Selain itu, mengenai prediksi kasus positif Covid-19 yang diperkirakan bakal menembus angka 100.000 orang juga menarik minat pembaca. 

Berikut kabar terpopuler di rubrik nasional Kompas.com, sepanjang Kamis (16/4/2020):

1. Ini susunan kepengurusan Demokrat 2020-2025

AHY mengumumkan nama Teuku Riefky Harsya sebagai Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat 2020-2025 menggantikan Hinca Panjaitan yang telah habis masa jabatannya pada periode sebelumnya.

Selain itu, AHY menunjuk enam wakil ketua umum, salah satunya adalah Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, yang tak lain adalah adik kandungnya.

Keenam wakil ketua umum ini merupakan representasi enam wilayah besar di Indonesia, yaitu Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali dan Nusa Tenggara, serta Maluku dan Papua.

"Posisi waketum terdiri dari enam orang sebagai representasi enam wilayah besar di Indonesia," ujar AHY dalam keterangan yang disampaikan melalui video "Demokrat Breaking News", Kamis (16/4/2020).

Selain Ibas, para wakil ketua umum adalah Benny Kabur Harman, Yansen Tipa Padan, Vera Febyanthy Rumangkang, Willem Wandik, dan Marwan Cik Asan.

AHY mengatakan, para pengurus inti yang ditunjuknya telah memenuhi kriteria-kriteria tertentu, di antaranya memiliki integritas, kapasitas, dan kapabilitas, serta memiliki rekam jejak yang baik di bidang politik atau profesional.

Selain itu, ia menekankan tidak ada pengurus harian di DPP Partai Demokrat yang rangkap jabatan.

2. Kasus positif Covid-19 di Indonesia Jadi 5.516 kasus

Kasus penularan Covid-19 di Indonesia masih terjadi. Saat ini, terdapat 5.516 kasus positif setelah pada Kamis (16/4/2020) diumumkan 380 kasus positif baru.

Dalam periode yang sama, jumlah pasien positif yang sembuh mencapai 548 orang setelah mengalami penambahan 102 orang.

Ini sekaligus untuk pertama kali jumlah kasus sembuh lebih banyak dibandingkan kasus meninggal dunia.

Sementara itu, pasien meninggal dunia bertambah 27 orang, sehingga total menjadi 496 orang.

3. Kasus Covid-19 diprediksi tembus 100.000 orang

Puncak penyebaran Covid-19 diprediksi terjadi Mei 2020.

Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan, secara akumulatif diprediksi mencapai 95.000 kasus saat puncak penyebaran terjadi.

Namun, bukan berarti setelah itu kasus akan berhenti. Setelah puncak kasus terjadi, diperkirakan akan mengalami penurunan kasus pada bulan-bulan berikutnya.

"Selama Juni-Juli, kasus konfirmasi positif (diprediksi) sudah akan mencapai 106.000 kasus," kata Wiku.

https://nasional.kompas.com/read/2020/04/17/08102371/populer-nasional-struktur-demokrat-di-bawah-ahy-covid-19-di-indonesia

Terkini Lainnya

Sengketa Pileg di Papua Tengah, MK Soroti KPU Tak Bawa Bukti Hasil Noken

Sengketa Pileg di Papua Tengah, MK Soroti KPU Tak Bawa Bukti Hasil Noken

Nasional
Dilema Prabowo Membawa Orang 'Toxic'

Dilema Prabowo Membawa Orang "Toxic"

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Nasional
Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Nasional
Menakar Siapa Orang 'Toxic' yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Menakar Siapa Orang "Toxic" yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Nasional
Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke