Salin Artikel

Kasus Covid-19 Tersebar di 32 Provinsi, DKI Catat 808 Kasus

Hal tersebut disampaikan oleh juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto di Graha BNPB, Rabu sore.

"Dengan penambahan tersebut, maka secara total ada 1.677 kasus pasien positif Covid-19 hingga saat ini," ujar Yuri.

Berdasarkan data yang dipaparkan Yuri, diketahui bahwa penyebaran kasus baru pasien positif Covid-19 berada di 13 provinsi.

Beberapa di antaranya yakni DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sumatera Selatan.

Kemudian, dari data tersebut, tercatat pula penambahan pasien yang sembuh sebanyak 22 orang. Secara akumulatif, jumlah pasien yang sembuh dari Covid-19 hingga hari ini sebanyak 103 orang.

Yuri juga menyebutkan, ada tambahan 21 pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia. "Oleh karenanya, hingga saat ini total ada 157 pasien positif Covid-19 yang meninggal," lanjut Yuri.

Sementara itu, hingga 1 April, tidak tercatat adanya kasus positif Covid-19 di NTT dan Gorontalo.

Dengan demikian, penyebaran penularan Covid-19 hingga 1 April tetap berada di 32 provinsi.

Dari 32 provinsi tersebut, diketahui jumlah kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta merupakan yang tertinggi dengan 808 kasus.

Disusul kemudian Jawa Barat (220 kasus), Banten (152 kasus), Jawa Tengah (104 kasus), Jawa Timur (104 kasus), dan Sulawesi Selatan (66 kasus).

Berikut ini data penyebaran pasien positif Covid-19 di 32 provinsi per 1 April 2020:

1. Aceh, 5 kasus

2. Bali, ada penambahan 6 kasus, total 25 kasus

3. Banten, ada tambahan 11 kasus, total 152 kasus

4. Bangka Belitung, total 2 kasus

5. DIY, ada tambahan 5 kasus, total 28 kasus

6. DKI Jakarta, ada tambahan 62 kasus, total 808 kasus

7. Jambi, total 2 kasus

8. Jawa Barat, ada tambahan 21 kasus, total 220 kasus

9. Jawa Tengah, ada tambahan 11 kasus, total 104 kasus

10. Jawa Timur, ada tambahan 11 kasus, total 104 kasus

11. Kalimantan Barat, ada tambahan 1 kasus, total 10 kasus

12. Kalimantan Timur, ada tambahan 1 kasus, total 21 kasus

13. Kalimantan Tengah, total 9 kasus

14. Kalimantan Selatan, total 8 kasus

15. Kalimantan Utara, total 2 kasus

16. Kepulauan Riau, total 7 kasus

17. NTB, ada tambahan 2 kasus, total 6 kasus

18. Sumatera Selatan, total 5 kasus

19. Sumatera Barat, total 8 kasus

20. Sulawesi Utara, ada tambahan 1 kasus, total 3 kasus

21. Sumatera Utara, ada tambahan 2 kasus, total 22 kasus

22. Sulawesi Tenggara, total 3 kasus

23. Sulawesi Selatan, ada penambahan 15 kasus, total 66 kasus

24. Sulawesi Tengah, total 2 kasus

25. Lampung, total 8 kasus

26. Riau, total 3 kasus

27. Maluku Utara, total 1 kasus

28. Maluku, total 1 kasus

29. Papua Barat, total 2 kasus

30. Papua, total 10 kasus

31. Sulawesi Barat, total 1 kasus

32. Bengkulu, total 1 kasus

Dalam tahap verifikasi 28 kasus

Total keseluruhan: 1.677 kasus

https://nasional.kompas.com/read/2020/04/01/18080401/kasus-covid-19-tersebar-di-32-provinsi-dki-catat-808-kasus

Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke