Salin Artikel

Wabah Corona, Jadwal Kongres Partai Demokrat Kemungkinan Diubah

Partai Demokrat mempertimbangkan kemungkinan terburuk penyebaran Sars coronavirus tipe 2 di Indonesia.

Apalagi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerapkan kebijakan mitigasi penularan infeksi virus corona dengan menyetop izin acara yang melibatkan banyak orang.

"Memang bulan Mei rencananya jika sesuai AD/ART. Apakah bulan Mei atau dipercepat, belum kami putuskan. Tapi melihat situasi nasional sekarang, adanya kasus corona ini kan perlu keprihatinan kita semua. Perlu preventif kita semua," kata Syarief di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (6/3/2020).

Syarief menegaskan, Partai Demokrat menaruh perhatian besar terhadap kasus virus corona.

Oleh karena itu, partai kemudian mengutus Sekjen Partai Demokrat Hinca Pandjaitan untuk berkoordinasi dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Kami sangat concern tentang virus corona. Karena ini kan menyangkut tentang rakyat dan ini sudah bahaya yang sifatnya global dan sangat rentan, sangat cepat, sehingga kami lebih memeprhatikan masalah virus corona," ujar dia .

Dia mengatakan, masih banyak alternatif waktu dan lokasi untuk menyelenggarakan kongres partai.

Ia menyebut Partai Demokrat akan terus memantau situasi untuk memutuskan penyelenggaraan kongres yang tepat.

"Kami belum pastikan, belum ada keputusan. Justru itu kami pelajari dulu. Kami research bagaimana perkembangannya. Mudah-mudahan harapan kami corona ini dapat ditanggulangi dan diantisipasi pemerintah," kata Syarief.

Diberitakan, Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan, Kamis (5/3/2020), bertemu Gubernur DKI Anies Baswedan di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat.

Penasihat Fraksi Demokrat di DPRD DKI Misan Samsuri membenarkan pertemuan itu. Menurut Misan, Hinca diutus oleh Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Iya, semalam Bang Hinca telepon saya supaya dapat diagendakan silaturahim dengan gubernur. Bang Sekjen itu dapat perintah dari Ketua Umum Pak SBY untuk koordinasi dengan Gubernur," ujar Misan saat dikonfirmasi, Jumat (6/3/2020).

Misan menuturkan, maksud pertemuan Hinca dengan Anies adalah untuk berkoordinasi terkait kongres Partai Demokrat yang rencananya digelar tahun ini.

Kongres dipastikan bakal melibatkan ribuan kader Demokrat di seluruh Indonesia yang akan datang ke Jakarta.

Namun, kongres itu berbarengan dengan upaya mitigasi penularan infeksi virus corona yang saat ini dilakukan Pemprov DKI.

Seperti diketahui, Gubernur Anies mengeluarkan kebijakan untuk menyetop izin acara yang melibatkan banyak orang.

Hinca diutus SBY untuk mengonsultasikannya kepada Anies agar kongres tetap bisa digelar.

"Poin utamanya itu (kongres bisa terlaksana). Maka, sesuai etika, Bang Sekjen komunikasi sama Pak Gubernur sebagai penanggung jawab wilayah. Bagaimana agar hajat Partai Demokrat bisa jalan, kebijakan Gubernur juga enggak terganggu," ujar dia.

https://nasional.kompas.com/read/2020/03/06/15454461/wabah-corona-jadwal-kongres-partai-demokrat-kemungkinan-diubah

Terkini Lainnya

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke