Salin Artikel

PDI-P Dinilai Berpotensi Bunuh Diri

Pasalnya, partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu berpotensi blunder bila terus menerus melakukan safari ke aparat penegak hukum.

“Salah mengelola (isu) bisa blunder dan bunuh diri bagi PDI Perjuangan. Apalagi kedatangan pengurus PDI-P ke Bareskrim, KPK, dewan pengawas dan seterusnya, menunjukkan sikap bukan membela kader PDI P tapi membela koruptor,” kata Pangi kepada Kompas.com, Senin (20/1/2020).

“Kalau stempel itu menempel di benak publik, saya pikir bisa membahayakan citra partai. Ujung-ujungnya bisa distrust,” imbuh dia.

Megawati, sebut dia, pernah menginstruksikan agar siapa pun kader partai yang tersandera kasus korupsi segera meninggalkan partai.

Instruksi ini secara tegas juga memberikan peringatan kepada seluruh kader bahwa partai tidak akan memberikan perlindungan kepada mereka yang terlibat kasus ini.

Oleh karena itu, ia berharap, agar kader PDI-P tidak mempermainkan opini publik, sehingga seolah partai berlambang banteng ini tidak mendukung agenda pemberantasan korupsi.

Terlebih, sempat muncul kesan upaya menghalangi kinerja penyelidik KPK dalam menggeledah Kantor DPP PDI Perjuangan guna mencari sejumlah bukti terkait kasus ini.

“Jangan sampai PDI P distempel melindungi koruptor dan tidak korperatif. Karena ada anggapan PDI P tidak mendukung agenda pemberantasan korupsi berjalan normal,” ujarnya.

Lebih jauh, ia menambahkan, manuver PDI P yang menemui Dewan Pengawas KPK serta Bareskrim justru berpotensi mengganggu proses penuntasan kasus.

Seharusnya, PDI P tidak perlu bersikap berlebihan bila sejak awal memang tidak terlibat dalam kasus ini.

“Kenapa harus takut kalau enggak salah, kenapa risih kalau tidak melakukan korupsi. Enggak usah takut digeledah kalau memang partai bersih, menggapa takut digeledah? Jadi safari politik PDIP menganggu proses hukum, baiknya PDIP serahkan saja pada KPK untuk menuntaskan kasusnya,” pungkasnya.

Diberitakan, DPP PDI-P membentuk tim hukum untuk menyikapi polemik pergantian anggota DPR yang berujung pada penetapan tersangka kadernya, Harun Masiku, oleh KPK.

Hingga Jumat (17/1/2020), tim tersebut telah menyambangi sejumlah institusi mulai dari KPU, Dewan Pers, Bareskrim Polri, hingga melayangkan laporan ke Dewan Pengawas KPK.

https://nasional.kompas.com/read/2020/01/20/18144851/pdi-p-dinilai-berpotensi-bunuh-diri

Terkini Lainnya

Tanggal 31 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pertimbangan Hakim Tipikor Kabulkan Eksepsi Gazalba Dinilai Mengada-ada

Pertimbangan Hakim Tipikor Kabulkan Eksepsi Gazalba Dinilai Mengada-ada

Nasional
Ceritakan Operasi Ambil Alih Saham Freeport, Jokowi: Sebentar Lagi 61 Persen

Ceritakan Operasi Ambil Alih Saham Freeport, Jokowi: Sebentar Lagi 61 Persen

Nasional
109.898 Jemaah Calon Haji RI Sudah Tiba di Saudi, 17 Orang Wafat

109.898 Jemaah Calon Haji RI Sudah Tiba di Saudi, 17 Orang Wafat

Nasional
Gaji Karyawan Dipotong untuk Tapera, Jokowi: Semua Sudah Dihitung...

Gaji Karyawan Dipotong untuk Tapera, Jokowi: Semua Sudah Dihitung...

Nasional
Jokowi Bakal Lihat Kemampuan Fiskal untuk Evaluasi Harga BBM pada Juni

Jokowi Bakal Lihat Kemampuan Fiskal untuk Evaluasi Harga BBM pada Juni

Nasional
Kemenag Rilis Aplikasi Kawal Haji, Sarana Berbagi Informasi Jemaah

Kemenag Rilis Aplikasi Kawal Haji, Sarana Berbagi Informasi Jemaah

Nasional
Rakernas PDI-P Banyak Kritik Pemerintah, Jokowi: Itu Internal Partai, Saya Tak Akan Komentar

Rakernas PDI-P Banyak Kritik Pemerintah, Jokowi: Itu Internal Partai, Saya Tak Akan Komentar

Nasional
Kemenag Imbau Jemaah Haji Jaga Pakaian, Perilaku, dan Patuhi Aturan Lokal Saudi

Kemenag Imbau Jemaah Haji Jaga Pakaian, Perilaku, dan Patuhi Aturan Lokal Saudi

Nasional
Polemik RUU Penyiaran, Komisi I DPR Minta Pemerintah Pertimbangkan Masukan Rakyat

Polemik RUU Penyiaran, Komisi I DPR Minta Pemerintah Pertimbangkan Masukan Rakyat

Nasional
Jadi Tuan Rumah Pertemuan Organisasi Petroleum ASEAN, Pertamina Dorong Kolaborasi untuk Ketahanan Energi

Jadi Tuan Rumah Pertemuan Organisasi Petroleum ASEAN, Pertamina Dorong Kolaborasi untuk Ketahanan Energi

Nasional
Di Hadapan Jokowi, Kapolri Pilih Umbar Senyum Saat Ditanya Dugaan Penguntitan Jampidsus

Di Hadapan Jokowi, Kapolri Pilih Umbar Senyum Saat Ditanya Dugaan Penguntitan Jampidsus

Nasional
Penerapan SPBE Setjen DPR Diakui, Sekjen Indra: DPR Sudah di Jalur Benar

Penerapan SPBE Setjen DPR Diakui, Sekjen Indra: DPR Sudah di Jalur Benar

Nasional
Soal Dugaan Jampidsus Dibuntuti Densus 88, Komisi III DPR Minta Kejagung dan Polri Duduk Bersama

Soal Dugaan Jampidsus Dibuntuti Densus 88, Komisi III DPR Minta Kejagung dan Polri Duduk Bersama

Nasional
Ketum PBNU Minta GP Ansor Belajar dari Jokowi

Ketum PBNU Minta GP Ansor Belajar dari Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke