Menurut Tjahjo Kumolo, ada sejumlah faktor yang mempengaruhi kondisi laman resmi tersebut.
"Ya pokoknya akan terus kami update, terus kami evaluasi. Kadang-kadang (karena) faktor cuaca, faktor apa pun itu, " ujar Tjahjo kepada wartawan di bilangan Pecenongan, Jakarta Pusat, Jumat (22/11/2019).
Menurut Tjahjo, secara sistem, situs pendaftaran CPNS sudah dikelola dengan baik.
"Secara prinsip SDM juga bagus. Setiap tahun sudah kok (di-update)," kata dia.
Tjahjo juga menegaskan akan terus memonitor perkembangan situs tersebut.
"Ini harus clear ya. Urusan CPNS itu bukan kami, tetapi Badan Kepegawaian Negara (BKN). Nah itu saja. Tapi terus kita memonitor, terus update," tutur Tjahjo menambahkan.
Pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil ( CPNS) resmi dibuka pada Senin (11/11/2019) pukul 23.11 WIB.
Namun, saat resmi dibuka masyarakat mengeluhkan sulitnya mengakses laman pendaftaran sscn.bkn.go.id.
Hal tersebut disampaikan dalam sejumlah kicauan di dunia maya.
Sebagaimana diketahui, pada 2019 ini Pemerintah membuka 152.286 formasi dengan rincian, instansi pusat sebanyak 37.425 formasi pada 68 kementerian/lembaga, dan instansi daerah sebanyak 114.861 formasi pada 462 pemerintah daerah.
Ada dua jenis formasi yang dibuka pada CPNS tahun 2019 ini, yaitu formasi umum dan formasi khusus.
Formasi khusus meliputi cumlaude, diaspora, dan disabilitas pada instansi pusat dan daerah, serta formasi khusus putra putri Papua dan Papua Barat, dan formasi lainnya yang bersifat strategis pada instansi pusat.
Formasi jabatan yang dibuka adalah tenaga pendidikan, kesehatan, dosen, teknis fungsional, dan teknis lainnya. Tiga besar formasi pada penerimaan CPNS kali ini adalah guru (63.324 formasi), tenaga kesehatan (31.756 formasi), dan teknis fungsional (23.660 formasi).
Seperti halnya pada penerimaan CPNS sebelumnya, setiap pelamar hanya dapat melamar pada 1 formasi di 1 instansi.
https://nasional.kompas.com/read/2019/11/22/18130041/situs-cpns-sering-down-menpan-rb-lakukan-evaluasi