Salin Artikel

Syahrul Yasin Limpo, dari Bupati, Wagub, Gubernur, kini Mentan

Sebelum ditunjuk sebagai Menteri Pertanian, nama Syahrul Yasin Limpo telah lama dikenal sebagai sosok yang punya segudang pengalaman di pemerintahan daerah.

Lahir pada 16 Maret 1955, Syahrul memulai kariernya sebagai pegawai negeri sipil di Kabupaten Gowa pada 1980.

Ia tercatat mengisi sejumlah jabatan di Pemkab Gowa hingga akhirnya menjabat sebagai Bupati Gowa periode 1994-2002.

Pada 2003, ia diangkat menjadi Wakil Gubernur Sulawesi Selatan mendampingi Gubernur Amin Syam.

Pasangan itu kemudian pecah kongsi pada Pilkada Sulawesi Selatan pada 2007. Syahrul dan Amin mencalonkan diri dengan pasangan masing-masing.

Syahrul yang berduet dengan Agus Arifin Nu'mang akhirnya memenangkan pilkada dengan perolehan suara 39,53 persen, unggul tipis dari pasangan Amin Sjam-Mansyur Ramli yang meraup 38,76 persen suara.

Pada 2013, pasangan Syahrul-Agus kembali berkontestasi pada Pilkada Sulsel. Keduanya pun kembali terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel dengan perolehan 52,42 persen suara.

Syahrul menyelesaikan masa jabatannya sebagai Gubernur Sulsel pada 2018 lalu. Ia digantikan oleh kader PDI-P yang juga mantan Bupati Bantaeng, Nurdin Abdullah.

Selain memiliki pengalaman panjang di bidang pemerintahan, Syahrul juga punya rekam jejak panjang di dunia politik. Ia tercatat telah menjadi kader Partai Golkar sejak 1994.

Ia terus menjadi kader partai beringin hingga 2007 sebelum hijrah ke PDI-P. Namun keanggotaannya di PDI-P hanya berumur dua tahun.

Pada 2009, ia kembali ke Partai Golkar dan menjabat sebagai Ketua DPD Golkar di Sulawesi Selatan.

Sembilan tahun berselang, Syahrul kembali pindah partai. Pada 2018, ia berubah haluan dan bergabung dengan Partai Nasional Demokrat yang dipimpin Surya Paloh.

Setelah menjadi kader Nasdem, Syahrul mengisi posisi Ketua DPP. Kini, ia dipercaya Presiden Jokowi untuk memperkuat kabinet pemerintahan lima tahun ke depan.

https://nasional.kompas.com/read/2019/10/23/14025571/syahrul-yasin-limpo-dari-bupati-wagub-gubernur-kini-mentan

Terkini Lainnya

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang Online dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang Online dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke