Salin Artikel

Memori Kelam Iwan di Kerusuhan Mei 1998, Dikeroyok hingga Dibakar Hidup-hidup

"Tepatnya di Jalan Letjend Suprapto, itu kan di depan motorku dihadang massa, dihadang sekitar 20 orang lalu helmnya disuruh buka lalu langsung diperlakukan seperti maling," kata Irwan saat peringatan Tragedi Peristiwa Mei 1998, di Mall Klender, Jakarta Timur, Senin (13/5/2019).

Orang-orang tak dikenal itu juga menyiramnya dengan bensin yang berasal dari motornya.

"Dimandiin 1 tengki sudah saya dibakar. Seluruh badan. Padahal itu 5 liter baru diisi (bensin). Ddimandiin 1 tengki bagaimana coba? Ini kalau bukan karena mukjizat saya enggak sampai hingga hari ini," ujarnya.

Iwan mengatakan, tak lama ketika dirinya dibakar, salah seorang warga yang dipanggilnya "Pak Haji" ikut membantu mengantarnya ke Rumah Sakit Islam Cempaka Putih. Ia dirawat selama 3 bulan di rumah sakit itu.

"Teman-teman sekolah dulu SMP Kampung Melayu, aku kontak semua mereka datang dan melihat keadaanku. Pada saat itu, aku sudah terlihat seperti mayat pada pingsan mereka kaget," kata dia.

Iwan menceritakan pada waktu itu ia mendengar ada yang akan menghabiskan salah satu etnis. Dia mengatakan, fisiknya tak terlalu mirip dengan etnis yang dimaksud meski mengakui orang tuanya berasal dari Tiongkok.

"Aku tidak terlihat seperti Cina aku kan Manado aku tidak sipit kan, bapak ibu asli dari Tiongkok dari China semua anak-anaknya itu sudah kelahiran Indonesia," tuturnya.

Iwan mengatakan, saat ini dirinya tinggal sendiri dan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dibantu oleh tetangga di sekitar rumahnya. Ia pernah merasa frustasi dan ingin bunuh diri, namun hal itu berhasil digagalkan.

"'Lalu ada yang bilang 'Jangan begitu bang kan kita sudah saudara'. Penjaga pintu kereta api mengatakan seperti itu. Saya bilang 'udah lepasin aja,' terus dia bilang 'Jangan. Tidak bisa kita kan sudah saudara,' habis itu saya diantar pulang sambil dinasehati," ucapnya.

Iwan pun berharap pemerintah memperhatikan korban kerusuhan Mei 1998 serta keluarga korban. Selain itu, ia mengaku ingin bertemu dengan Presiden Joko Widodo.

"Kalau ada yang dampingin ketemu Jokowi aku beberin semua. Kalau ada yang mendampingi aku siap, aku mau ceritain selama ini aku blangsat seperti ini," pungkasnya.

https://nasional.kompas.com/read/2019/05/14/09164501/memori-kelam-iwan-di-kerusuhan-mei-1998-dikeroyok-hingga-dibakar-hidup-hidup

Terkini Lainnya

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Nasional
Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Nasional
Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke