Salin Artikel

Massa Pendukung Paslon yang Hadir dalam Debat Dikurangi Jadi 75

Alokasi sementara, massa pendukung setiap kubu akan diberi 75 kursi tamu undangan.

Angka tersebut berkurang hampir separuh dari jumlah tamu undangan massa pendukung di debat kedua yang masing-masing kubu berjumlah 140 orang.

"Awalnya KPU mengatur, dikurangi dari 140 yang kemarin (debat kedua), jadi 50. Tapi mereka (tim kampanye) keberatan, agak susah mengatur karena tim intinya saja jumlahnya sudah lebih dari 50," kata Ketua KPU Arief Budiman usai rapat debat ketiga pilpres di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (26/2/2019).

"Kami berdiskusi dengan peserta rapat semuanya tadi ada Bawaslu, ada (perwakilan) pasangan calon. Kesimpulan sementara kita akan kita kurangi separuh dari yang kemarin itu sekitar 75 orang tiap paslon," sambungnya.

Arief mengatakan, kapasitas penonton debat dalam ruangan mencapai 450 kursi. Tetapi, KPU rencananya hanya akan mengundang maksimal 375 tamu undangan.

Jumlah tersebut, 150 merupakan gabungan dari massa pendukung kedua paslon. Sisanya, sebanyak 225 orang adalah tamu undangan KPU.

Jumlah ini berkurang banyak dibandingkan debat kedua pilpres dengan 600 orang tamu undangan.

"Akan lebih longgar. Diharapkan itu lebih tenang nanti suasananya," ujar Arief.

Arief menambahkan, tamu undangan KPU sendiri ditujukan untuk pihak-pihak atau ahli yang berkaitan dengan tema debat ketiga.

Pengurangan massa pendukung paslon muncul atas rekomendasi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Bawaslu menilai, massa pendukung pada debat kedua terlalu banyak.

Pengurangan jumlah pendukung diharapkan dapat menciptakan suasana debat yang lebih tenang dan nyaman. Peserta pun diharapkan dapat lebih fokus.

Debat ketiga pilpres akan diselenggarakan Minggu (17/3/2019). Pesertanya adalah cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin dan cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno.

Tema debat ketiga ialah pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial, dan budaya.

Debat ketiga pilpres akan digelar di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, oleh Trans 7, Trans TV, dan CNN Indonesia TV.

https://nasional.kompas.com/read/2019/02/27/05250051/massa-pendukung-paslon-yang-hadir-dalam-debat-dikurangi-jadi-75

Terkini Lainnya

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke