Salin Artikel

Raja Juli: Prabowo Bagian dari 1 Persen Orang yang Kuasai Lahan

"Saya sungguh tidak mengerti kenapa mereka ini sedemikian 'baper'-an terhadap pernyataannya Pak Jokowi. Pernyataan Pak Jokowi itu adalah pernyataan yang tidak bersifat personal sehingga tidak perlu ada yang dilaporkan. Kenapa sih harus 'baper'-an?" ujar Raja Juli kepada Kompas.com, Selasa (19/2/2019) pagi.

Pernyataan Jokowi itu, lanjut Raja Juli, sesungguhnya ingin menjelaskan kepada rakyat bahwa apa yang selama ini diperjuangkan oleh Prabowo-Sandiaga bertolak belakang dengan kondisi mereka sendiri.

"Selama ini, Pak Prabowo dan Pak Sandiaga selalu berbicara masalah besar bangsa Indonesia adalah kesenjangan sosial, ekonomi dan kemiskinan, termasuk di dalamnya adalah kepemilikan (80 persen) lahan yang hanya dikuasai oleh 1 persen orang saja. Saya ingin mengatakan bahwa Prabowo adalah bagian dari 1 persen itu," ujar dia.

"Artinya, kesenjangan sosial ekonomi yang kita rasakan sekarang adalah bagian dari masa lalunya Pak Prabowo. Termasuk konsesi lahan yang dia miliki. Itu bagian dari apa yang dibuat oleh mertuanya. Bahkan Pak Prabowo menikmatinya," lanjut Raja Juli.

Oleh sebab itu, selain tidak pantas melayangkan laporan ke Bawaslu, Prabowo-Sandiaga serta timnya, lanjut Raja Juli, juga tidak pantas teriak-teriak akan menyelesaikan persoalan kesenjangan sosial dan ekonomi, termasuk ketimpangan kepemilikan lahan.

Sebab, rupanya Prabowo adalah bagian dari hal tersebut.

Saat ditanya apakah laporan kubu Prabowo-Sandiaga ini mengganggu kerja TKN Jokowi-Ma'ruf, Raja Juli menegaskan, tidak sama sekali.

"Tapi mungkin rakyat yang terganggu. Karena modusnya selalu begitu ya di dua debat di mana mereka itu kalah. Kalah debat, lalu lapor ke Bawaslu, sebar hoaks pula. Salah satunya soal Jokowi pakai ear piece," ujar Raja Juli.

Jokowi dilaporkan ke Bawaslu atas tuduhan pelanggaran pemilu oleh Tim Advokat Indonesia Bergerak (TAIB).

Pelapor menilai, Jokowi menyerang pribadi capres Prabowo Subianto saat debat putaran kedua, Minggu (17/2/2019).

Tudingan tersebut merujuk pada pernyataan Jokowi yang menyebut, Prabowo menguasai ratusan ribu hektare lahan di Kalimantan Timur dan Aceh Tengah.

"Itu adalah sebuah statement yang menyerang personal secara pribadi," kata Anggota TAIB, Djamaluddin Koedoeboen di Kantor Bawaslu, Jakarta Pusat, Senin (18/2/2019), satu haru setelah acara debat.

Oleh karena itu, pelapor menuding Jokowi melanggar Pasal 280 ayat 1 Huruf (c) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

Pasal itu melarang peserta, pelaksana dan tim kampanye menghina seseorang, agama, suku, ras, golongan, calon dan atau peserta pemilu yang lain selama kampanye.

Anggap selamatkan aset

Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Fadli Zon, sebelumnya menilai Prabowo menyelamatkan aset bangsa dengan menguasai ratusan ribu hektar lahan di Indonesia.

Fadli menyatakan, lahan tersebut didapat melalui proses lelang setelah krisis moneter pada 1997-1998. Menurut Fadli, dalam proses lelang tersebut banyak lahan yang justru dikuasai asing.

"Banyak aset itu kemudian diambil alih oleh BPN (Badan Pertanahan Nasional) untuk dilelang dan banyak yang jatuh ke tangan asing. Jadi, kita bersyukur bahwa itu jatuh ke tangan Pak Prabowo melalui suatu proses lelang. Jadi Pak Prabowo justru menyelamatkan aset bangsa," ujar Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/2/2019).

Ia pun menilai wajar Prabowo menguasai lahan seluas itu sebab Ketua Umum Gerindra itu memang seorang pengusaha.

Fadli menambahkan, lahan tersebut sedianya tetap milik negara lantaran Prabowo hanya memanfaatkannya lewat hak guna usaha (HGU).

"Pak Prabowo ini kan juga berangkat dari Pasal 33. Harusnya cabang-cabang produksi yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai negara walaupun ini tentu bisa menjadi perdebatan panjang karena ada swasta yang bisa menguasai jutaan hektar," papar Fadli.

"Sebenarnya juga dibatasi dan itu perusahaan, bukan milik pribadi beliau. Jadi hak guna usaha, HPH, itu adalah perusahaan. Jadi bukan menjadi milik itu," lanjut Wakil Ketua Umum Gerindra itu.

https://nasional.kompas.com/read/2019/02/19/10585401/raja-juli-prabowo-bagian-dari-1-persen-orang-yang-kuasai-lahan

Terkini Lainnya

Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Angota Paspampres Jokowi

Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Angota Paspampres Jokowi

Nasional
Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Nasional
Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Nasional
Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta Bersama Pengacara

Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta Bersama Pengacara

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Pengamat: Siapa Pun yang Jadi Benalu Presiden

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Pengamat: Siapa Pun yang Jadi Benalu Presiden

Nasional
Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP, dan SMA di PPDB 2024

Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP, dan SMA di PPDB 2024

Nasional
Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Nasional
Demokrat Anggap SBY dan Jokowi Dukung “Presidential Club”, tetapi Megawati Butuh Pendekatan

Demokrat Anggap SBY dan Jokowi Dukung “Presidential Club”, tetapi Megawati Butuh Pendekatan

Nasional
Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

Nasional
Jokowi Kembali Ingatkan agar Anggaran Tidak Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

Jokowi Kembali Ingatkan agar Anggaran Tidak Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

Nasional
Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

Nasional
Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

Nasional
Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

Nasional
Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak 'Heatwave'

Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak "Heatwave"

Nasional
Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar, tapi dari Bawah

Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar, tapi dari Bawah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke