Rapat diawali dengan sambutan dari Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto dalam hal ini diwakili Sekretaris Kemenko Polhukam Letjen TNI Agus Surya Bakti.
Agus menyampaikan permohonan maaf Menkopolhukam Wiranto yang tak bisa hadir dalam rapat koordinasi.
Namun, kata Agus, ada beberapa hal yang ingin disampaikan Menkopolhukam perihal ancaman kerawanan gangguan saat Natal dan Tahun Baru yang perlu diantisipasi.
“Sinergitas yang baik, kebersamaan, koordinasi yang baik pada tataran pusat dan daerah adalah sebuah kunci keberhasilan, kunci kesuksesan kegiatan perayaan Natal dan tahun baru,” kata Agus.
Ancaman kerawanan saat Natal dan Tahun baru yang harus menjadi perhatian adalah ancaman tindakan terorisme.
“Terorisme mencari sebuah panggung dari sebuah media untuk menunjukkan eksistensi mereka,” tutur Agus.
Selain itu, menurutnya, perlu diantisipasi tindakan sweeping yang dilakukan oleh kelompok tertentu yang ingin mengganggu perayaan Natal dan Tahun Baru.
Bencana alam, baik di darat maupun di laut, perlu menjadi perhatian untuk diantisipasi dan dilakukan upaya mitigasi untuk meminimalkan jatuhnya korban.
“Keamanan transportasi terkait keselamatan darat laut dan udara untuk memberikan kenyamanan masyarakat, sehingga melaksanakan natal dan tahun baru sebaik-baiknya,” kata Agus.
Lalu, yang harus menjadi perhatian bersama saat arus mudik dan arus balik. Meski, fasilitas infrastruktur telah dibangun Pemerintah, masyarakat harus mengantisipasi saat arus mudik maupun balik saat Natal.
“Kita tahu saat ini pemerintah telah menyiapkan sarana prasarana yang luar biasa, dari Jakarta-Surabaya bisa ditempuh 10 jam melalui darat. Jalan tol sudah lancar terbuka kemana-mana,” kata Agus.
Kemudian, tempat yang dijadikan masyarakat berkumpul seperti obyek wisata tak luput menjadi perhatian saat perayaan Natal dan Tahun Baru.
Dalam rapat koordinasi tersebut, awak media tidak bisa mengikuti rapat koordinasi hingga selesai. Setelah rapat koordinasi rencananya akan diadakan keterangan pers.
Dalam rapat koordinasi itu juga dilakukan teleconference bersama jajaran seluruh Polda di Indonesia.
Turut hadir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bersama Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Kabareskrim Polri Komjen Arief Sulistyanto.
Hadir pula Kakorlantas Polri Irjen (Pol) Refdi Andri, Komandan Korps Brimob, Irjen (Pol) Rudy Sufahriadi, Kasum TNI Laksamana Madya TNI Didit Herdiawan, Jasa Marga, Jasa Raharja, perwakilan Pertamina, Bina Marga Kementerian PUPR, pejabat utama Mabes Polri, para Pangdam, Kapolda, serta Dandim.
https://nasional.kompas.com/read/2018/12/19/11204841/polri-gelar-rapat-koordinasi-persiapan-keamanan-natal-dan-tahun-baru