Salin Artikel

Dirjenpas Imbau Napi Lapas Banda Aceh yang Kabur Segera Kembali

Utami mengimbau, narapidana yang melarikan diri agar secara sukarela kembali ke dalam Lapas dan menjalankan sisa hukuman.

"Kami mengimbau narapidana yang masih belum tertangkap, secara sukarela segera kembali ke Lapas dan melanjutkan sisa pidana dengan baik," ujar Utami dalam siaran persnya Sabtu ini.

Ia sekaligus menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada jajaran TNI, Polri serta masyarakat yang telah membantu mencari dan menangkap narapidana yang melarikan diri.

Berdasarkan kunjungannya di Lapas Banda Aceh, Sabtu, ia mendapat fakta tentang kerusakan sejumlah fasilitas lapas akibat aksi pelarian 113 narapidana. Ia meminta kepala lapas beserta jajarannya untuk membuat analisis soal bagian mana saja yang rentan menjadi jalur pelarian narapidana di kemudian hari.

"Kepada kalapas dan jajaran untuk memeriksa ulang dengan saksama, juga menganalisis bagian mana saja di dalam lapas yang rawan pelemahan dan berpotensi menjadi jalur gangguan keamanan, ketertiban masyarakat, khususnya pelarian," ujar Utami.

Dalam kunjungannya itu, ia sekaligus melakukan dialog dengan narapidana yang melarikan diri dan tertangkap. Utami meminta narapidana tidak mengulangi tindakannya di kemudian hari.

"Apabila kalian berperilaku baik dan mengikuti peraturan dan pembinaan secara patuh, maka reward akan diberikan, misalnya remisi dan hak lainnya. Begitu juga sebaliknya ya," lanjut Utami.

Sebanyak 113 narapidana Lapas Banda Aceh, melawan petugas dan merusak fasilitas pada Kamis lalu. Mereka kemudian melarikan diri saat diberikan kesempatan untuk melaksanakan shalat maghrib berjemaah.

https://nasional.kompas.com/read/2018/12/01/19575781/dirjenpas-imbau-napi-lapas-banda-aceh-yang-kabur-segera-kembali

Terkini Lainnya

Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi Jatuh, Pemerintah RI Ucapkan Keprihatian

Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi Jatuh, Pemerintah RI Ucapkan Keprihatian

Nasional
Mulai Safari Kebangsaan, Tiga Pimpinan MPR Temui Try Sutrisno

Mulai Safari Kebangsaan, Tiga Pimpinan MPR Temui Try Sutrisno

Nasional
Memulihkan Demokrasi yang Sakit

Memulihkan Demokrasi yang Sakit

Nasional
Jokowi Wanti-wanti Kekurangan Air Perlambat Pertumbuhan Ekonomi hingga 6 Persen

Jokowi Wanti-wanti Kekurangan Air Perlambat Pertumbuhan Ekonomi hingga 6 Persen

Nasional
Keberhasilan Pertamina Kelola Blok Migas Raksasa, Simbol Kebangkitan untuk Kedaulatan Energi Nasional

Keberhasilan Pertamina Kelola Blok Migas Raksasa, Simbol Kebangkitan untuk Kedaulatan Energi Nasional

Nasional
Momen Jokowi Sambut para Pemimpin Delegasi di KTT World Water Forum

Momen Jokowi Sambut para Pemimpin Delegasi di KTT World Water Forum

Nasional
Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Nasional
Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Nasional
Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Nasional
Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF Ke-10

Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF Ke-10

Nasional
Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Nasional
Harkitnas 2024, Jokowi: Mari Bersama Bangkitkan Nasionalisme

Harkitnas 2024, Jokowi: Mari Bersama Bangkitkan Nasionalisme

Nasional
Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Nasional
Gugat KPK, Sekjen DPR Protes Penyitaan Tas 'Montblanc' Isi Uang Tunai dan Sepeda 'Yeti'

Gugat KPK, Sekjen DPR Protes Penyitaan Tas "Montblanc" Isi Uang Tunai dan Sepeda "Yeti"

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan SYL, KPK Hadirkan Dirjen Perkebunan Kementan Jadi Saksi

Bongkar Dugaan Pemerasan SYL, KPK Hadirkan Dirjen Perkebunan Kementan Jadi Saksi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke