Salin Artikel

Mendikbud Minta Kepala Sekolah Lebih Inovatif

Menurut Muhadjir, kepala sekolah dan pengawas sekolah adalah dua unsur penting dalam pengelolaan pelayanan pendidikan di sebuah institusi pendidikan.

Tak hanya menentukan hitam putih pendidikan, kedua unsur itu menentukan cetak biru generasi bangsa.

Di sisi lain, tantangan yang dihadapi semakin berkembang sehingga perlu pembaharuan pada dua unsur itu.

"Saat ini perlu ide-ide baru, bahkan paradigma baru ketika kita berbicara di dalam konteks pembinaan tenaga kependidikan. Oleh karena itu, kedua unsur ini harus disesuaikan dengan tuntutan perubahan dan tantangan kekinian," ujar Muhadjir seperti dikutip dari siaran pers tertulis, Selasa (16/10/2018).

Perubahan serta tantangan yang serba tidak pasti itu, menurut Muhadjir, menuntut kepala sekolah dan pengawasnya untuk bekerja dinamis, inovatif, dan kreatif.

Menurut Muhadjir, inovasi itu dapat dimulai dengan mengubah proses rekrutmen, pelatihan/pengembangan dan pemberdayaan kepala serta pengawas sekolah.

Secara khusus, pembenahan harus menyasar pada tahap pelatihan/pengembangan.

Diperlukan evaluasi menyeluruh, baik terkait kesiapan dan kelayakan lembaga yang menyelenggarakan pelatihan hingga metode atau substansi pelatihannya sendiri.

Muhadjir juga menginginkan adanya pelatihan terhadap kepala sekolah dan pengawas sekolah yang tidak lagi menggunakan metode konvensional seperti yang selama ini dilaksanakan.

"Pelatihan yang diharapkan adalah pelatihan yang benar-benar menyentuh sisi instingstik para peserta. Pelatihan juga harus futuristik berbasis pada problematika dunia baru, abad milenia. Pelatihan yang memberi tantanan baru bagi peserta untuk meningkatkan kognisi, emosi dan estetika," ujar Muhadjir.

.

.

.

"Inilah sisi-sisi perubahan yang harus segera dipromosikan dalam mereformasi atau merevitalisasi dunia kepelatihan kita," lanjut dia.

https://nasional.kompas.com/read/2018/10/16/10551121/mendikbud-minta-kepala-sekolah-lebih-inovatif

Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke