Salin Artikel

Wakapolri Tinjau Kegiatan Atlet di Jakabaring

Ketua Kontingen Asian Games Indonesia itu ingin melihat kesiapan atlet dan kondisi keamanan di lokasi yang akan menjadi pusat pertandingan olahraga Asian Games pada 18 Agustus-2 September 2018 itu.

"Berdasarkan pengamatan dan pembicaraan dengan berbagai pihak, secara umum atlet Indonesia yang akan diturunkan pada pesta olahraga negara-negara kawasan Asia itu sudah siap bertanding. Begitu pula pengamanan seluruh peserta dari 46 negara, lokasi pertandingan dan beberapa tempat strategis lainnya siap dilakukan personel Polri didukung TNI," kata Syafruddin di Gedung Olahraga Bowling Palembang, Minggu, seperti dikutip Antara.

Menurut dia, seluruh atlet yang dipersiapkan menghadapi Asian Games saat ini sedang menjalani pemusatan latihan di Jakarta, Palembang, serta beberapa tempat lainnya di dalam dan luar negeri.

Selain menjalani pemusatan latihan, sejak beberapa bulan terakhir hingga Juli 2018, atlet Indonesia melakukan ujicoba pertandingan di luar negeri.

Atlet bowling Indonesia yang menjalani pemusatan latihan di Palembang ini beberapa hari lalu, baru pulang dari Amerika Serikat untuk melakukan "tryout".

Berdasarkan laporan dari pelatih mengenai perkembangan latihan atlet bowling dan hasil "tryout", kata Syafruddin, cabang olahraga bowling merupakan salah satu yang berpeluang menyumbang emas bagi kontingen Indonesia pada Asian Games.

Sementara mengenai pengamanan pelaksanaan Asian Games di Jakarta dan Palembang sudah dilakukan persiapan secara maksimal.

Sekitar 60.000 personel gabungan Polri dan TNI sejak beberapa bulan terakhir, telah dipersiapkan dengan melakukan beberapa kali simulasi pengamanan atlet serta lokasi pertandingan.

Seluruh peserta dan ofisial akan mendapatkan pengamanan khusus. Menurut Wakapolri, tidak ada negara tertentu yang meminta kontingennya mendapatkan pengamanan atau perhatian secara khusus aparat keamanan.

https://nasional.kompas.com/read/2018/06/03/14400201/wakapolri-tinjau-kegiatan-atlet-di-jakabaring

Terkini Lainnya

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

Nasional
Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke