Salin Artikel

Gubernur Diminta Panggil Wakil Bupati yang Ngamuk Saat Pelantikan

"Kemendagri meminta Gubernur untuk mengundang (yang bersangkutan) karena gubernur adalah wakil pemerintah pusat dalam konteks pengawasan dan pembinaan," kata Tjahjo di Jakarta, Sabtu (10/2/2018).

Tjahjo berharap, setiap orang yang menjadi pemimpin di daerah bisa memberikan contoh atau teladan yang baik. Dia juga meminta agar terbangun komunikasi yang baik antar pemimpin daerah.

"Tidak ada sanksi. Makanya kami minta Gubernur untuk mengundang. Baru setelah itu Gubernur melaporkan ke kami," kata Tjahjo.

Sebelumnya, insiden memalukan dimana kepala daerah ngamuk kembali terjadi. Setelah Abdul Saleh, Wakil Bupati Tolitoli, Sulawesi Tengah pada Rabu (31/1/2018), kali ini giliran Asrar Abdul Samad, Wakil Bupati Morowali Utara, Sulawesi Tengah.

Sebelumnya diberitakan, Asrar mengamuk dan melampiaskan kemarahannya ketika berlangsung upacara pelantikan 49 orang pejabat eselon III dan 84 orang pejabat eselon IV di aula Kantor Bupati Morowali Utara, Kolonodale, pada Jumat (9/2/2018).

Insiden bermula saat protokoler membacakan Surat Keputusan (SK) Bupati Morowali Utara, Aptripel Tumimomor tentang pejabat eselon III.

Tiba-tiba Asrar yang sedang duduk berdampingan, turun dari panggung. Kemudian ia bergegas menuju protokoler tersebut, lalu merampas naskah SK dan merobek-robeknya di depan tamu undangan yang hadir.

Dia juga disebut melempar foto bupati yang dibingkai ke jalanan dari lantai dua. Sambil ngamuk, Asrar berteriak-teriak minta pelantikan dihentikan.

Dengan sigap, petugas keamanan langsung mengamankan Asrar dan membawanya keluar ruangan. Namun, di luar ruangan, dia menendang mobil Toyota Fortuner berplat nomor dinas DN 1 D.

Mobil tersebut adalah mobil bupati. Akibatnya, badan mobil tampak penyok akibat tendangan cukup keras.

Diduga, politisi Partai Bulan Bintang (PBB) ini ngamuk lantaran tak dilibatkan dalam pengangkatan pejabat oleh Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan Morowali Utara.

https://nasional.kompas.com/read/2018/02/11/08300051/gubernur-diminta-panggil-wakil-bupati-yang-ngamuk-saat-pelantikan

Terkini Lainnya

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke