Salin Artikel

Panjat Pagar demi Berfoto dengan Jokowi, Pria Ini Ternyata Punya Kehidupan yang Sulit...

Momen itu terjadi saat Presiden Jokowi beserta Ibu Iriana mengunjungi Kabupaten Rote Ndao, Selasa (9/1/2018) kemarin.

Awalnya, Jokowi hendak bertolak ke lokasi proyek Embung Saina yang terletak di Desa Oelolot.

Sebelum ke sana, Jokowi mampir ke salah satu tepi jalan untuk membagikan sembako kepada masyarakat setempat.

Di tengah meninjau pembagian, Jokowi mempersilahkan beberapa orang warga untuk mendekat dan berfoto bersama.

Oleh sebab itu warga histeris dan berebut ingin berfoto dengan Jokowi.

Seorang pria bernama Martin Bolik nekat menaiki sebuah pagar bata setinggi satu setengah meter.

Sebab Martin berada lebih jauh dengan Jokowi dibanding warga lainnya sehingga terpaksa ia menarik perhatian Jokowi dengan memanjat sebuah pagar.

"Pak Jokowi, sa mo foto (saya mau foto)," teriak Martin berulang-ulang.

Aksi nekat Martin sempat menjadi perhatian para Paspampres. Martin sempat ditegur agar tidak naik ke atas pagar.

Namun, sebelum ditegur terlalu jauh, Presiden Jokowi menyadari kehadiran Martin. Ia kemudian meminta Paspampres untuk mempersilahkannya mendekat dan berfoto.

"Cekrek"...fotonya berdiri berdampingan dengan orang nomor satu di Indonesia itu pun tersimpan di memori ponselnya. Ia sempat bersalaman pula dengan Jokowi.

Kepada Kompas.com usai momen tersebut, Martin mengungkapkan kehidupannya yang cukup memprihatinkan.

Martin adalah tenaga kerja honorer K2 di Pemerintah Kabupaten Rote Ndao.

Sama seperti nasib honorer K2 lainnya, ia sudah belasan tahun mengabdi di Satuan Polisi Pamong Praja namun tidak kunjung diangkat menjadi PNS.

"Belasan tahun tapi belum diperhatikan juga. Saya  di Satpol PP. Belum diangkat2 juga sampai sekarang," ujar Martin.

Sehari-hari, Martin harus menanggung hidup seorang istri dan empat orang anak. Gajinya yang hanya sebesar Rp 1 juta per bulan tidak cukup untuk mereka berenam.

"Anak empat. Dengan gaji Rp 1 juta, saya rasa kurang. Makanya saya suka cari kerja sampingan di luar, pasang listrik, parabola dan AC," ujar dia.

Sayang, Martin urung menyampaikan keluh kesah itu ke orang nomor satu di Indonesia yang baru ia temui.

"Saya tidak sempat omong karena orang banyak," ujar dia.

"Permintaan khusus saya, tolong diperhatikan kami K2 yang ada di Kabupaten Rote Ndao," lanjut Martin.

Simak video selengkapnya:

https://nasional.kompas.com/read/2018/01/10/16090791/panjat-pagar-demi-berfoto-dengan-jokowi-pria-ini-ternyata-punya-kehidupan

Terkini Lainnya

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke