Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu mengungkapkan Indonesia secara aktif menerapkan SDGs di dalam negeri.
Lembaga eksekutif, misalnya, menerapkan jaminan sosial seperti BPJS Kesehatan yang telah mencakup jutaan warga Indonesia untuk mendapat pelayanan kesehatan.
Sementara, parlemen di Indonesia membantu melakukan sosialisasi dan kerja sama dengan organisasi-organisasi dan forum internasional seperti World Parliament Forum, United Nation Environment Program (UNEP), dan Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD).
Sosialisasi dan kerja sama dengan organisasi internasional diperlukan untuk mempercepat pencapaian 17 tujuan dan 169 target.
"Di dalam small meeting ini Indonesia memberikan update bagaimana penerapan SDGs dilakukan di Indonesia. Kita sudah banyak melakukan kerja untuk mencapai SDGs," ucap Evita usai Bureau of Standing Committee on United Nations Affairs di Tavrichesky Palace, Saint Petersburg, Rusia, Minggu (15/10/2017).
SDGs adalah kesepakatan pembangunan baru yang mendorong perubahan-perubahan yang bergeser ke arah pembangunan berkelanjutan yang berdasarkan hak asasi manusia dan kesetaraan untuk mendorong pembangunan sosial, ekonomi dan lingkungan hidup.
SDGs diberlakukan dengan prinsip-prinsip universal, integrasi, dan inklusif untuk meyakinkan bahwa tidak akan ada seorang pun yang terlewatkan atau “No-one Left Behind".
SDGs terdiri dari 17 Tujuan dan 169 target dalam rangka melanjutkan upaya dan pencapaian Millennium Development Goals (MDGs) yang berakhir akhir pada tahun 2015 lalu.
https://nasional.kompas.com/read/2017/10/15/17390731/di-forum-parlemen-sedunia-indonesia-pamer-implementasi-sdgs