Salin Artikel

Polri: Anggota JAD Terduga Teroris di Cirebon Berbaiat ke ISIS

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rikwanto mengatakan, IM telah berbaiat kepada kelompok terorisme ISIS pimpinan Abu Bakar Al-Baghdadi di Suriah.

"Hasil pemeriksaan dia anggota JAD. Berbaiat pada ISIS dengan pimpinan Abu Bakar Al-Baghdadi," kata Rikwanto ketika ditemui di Jakarta Selatan, Rabu (20/9/2017).

(baca: Terduga Teroris Ditangkap Jelang Kedatangan Jokowi di Cirebon)

Menurut Rikwanto, aksi yang akan dilakukan IM tersebut merupakan rencana yang sudah dipersiapkan bersama kelompoknya.

"Dia melakukan itu dalam kaitan apa yang dia rencanakan bersama teman-temannya," ungkap Rikwanto.

(baca: Kapolda: Terduga Teroris yang Ditangkap di Cirebon Incar Polisi)

Polisi akan terus mendalami sepak terjang IM bersama kelompoknya JAD.

"Kami dalami dia juga sudah ketemu siapa saja tokoh-tokoh JAD. Infonya dia setahun terakhir ini berubah," kata dia.

"Dari penuturan tetangga dia belakangan ini spesifik untuk pengajiannya, tertutup dan eksklusif. Ini mungkin cikal bakal dia jadi radikal," tambahnya.

Rikwanto juga mengatakan bahwa IM sengaja melakukan aksinya untuk eksistensi kelompoknya.

"Dia memang sengaja membuat gaduh dalam rangka eksistensinya. Kalau ada Polisi yang lengah, dia serang kemudian dia mau ambil senjatanya," tutup Rikwanto.

IM ditangkap di dekat Bandar Udara Cakrabhuana, Cirebon, Jawa Barat, Senin (18/9/2017) sore.

IM ditangkap jelang kedatangan Presiden Joko Widodo di Cirebon.

Dari hasil pemeriksaan dan penggeledahan ditemukan ada airsoft gun beserta gasnya, sangkur atau pisau, dan beberapa tulisan dan dokumen ajaran radikalisme.

IM yang ditangkap Densus 88 dan Polda Jawa Barat itu menyasar anggota kepolisian. Pelaku berencana mengambil senjata laras panjang dan melukai anggota kepolisian.

https://nasional.kompas.com/read/2017/09/20/18514181/polri-anggota-jad-terduga-teroris-di-cirebon-berbaiat-ke-isis

Terkini Lainnya

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Nasional
Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Nasional
Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Nasional
UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

Nasional
Jemaah Haji Tak Punya 'Smart Card' Terancam Deportasi dan Denda

Jemaah Haji Tak Punya "Smart Card" Terancam Deportasi dan Denda

Nasional
Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Nasional
Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke