Salin Artikel

Terpopuler Kompas.com: Bendera Indonesia Terbalik di Malaysia hingga Cara Pensiun dengan Tabungan Miliaran Rupiah

Bendera Indonesia yang tercetak dalam buku panduan pelaksanaan SEA Games 2017 terpasang terbalik menjadi putih merah. Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi lantas mengunggah insiden tersebut via akun Twitter-nya.

Tweet Nahrawi dibalas akun resmi SEA GAMES 2017 dengan meminta maaf dan menyebut kesalahan cetak itu sebagai sebuah ketedoran.

Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia Khairy Jamaluddin melalui akun twitternya juga meminta maaf atas kesalahan ini. Baca: Di Hadapan Menpora, Malaysia Sampaikan Permintaan Maaf

Presiden Joko Widodo menyesalkan kejadian tersebut. Pemerintah Indonesia, kata Kepala Negara, menunggu permintaan maaf resmi dari pemerintah Malaysia. Presiden meminta masalah ini tidak dibesar-besarkan. Baca: Jokowi Tunggu Permintaan Maaf Malaysia Terkait Bendera yang Dicetak Terbalik


 2. SEA Games 2017, Indonesia Tundukkan Timor Leste dan Walk Out-nya Tim Sepak Takraw Putri

Gol kemenangan Indonesia dicetak oleh Marinus Wanewar pada menit ke-21. Baca: Hasil SEA Games 2017, Indonesia Tundukkan Perlawanan Timor Leste

Dalam laga tersebut, wasit mengeluarkan kartu kuning untuk Evan Dimas dan Marinus. Ini adalah kerugian bagi Indonesia untuk laga selanjutnya melawan VIetnam. Evan tidak bisa bertanding karena akumulasi kartu kuning.

Sementara itu, dari lapangan sepak takraw dilaporkan, Tim sepak takraw putri Indonesia yang bertemu Malaysia di final memilih walk out dan mundur dari pertandingan, Minggu (20/8/2017). Indonesia memutuskan mundur saat babak kedua berlangsung dan unggul 16-10. 

Indonesia merasa dicurangi oleh keputusan wasit utama, Muhammad Radi, yang berasal dari Singapura. Baca: Merasa Dicurangi Wasit, Tim Sepak Takraw Putri Pilih WO

Sementara itu, hingga malam tadi, perolehan medali Indonesia dalam arena Sea Games 2017 masih berada di peringkat 5 dengan 3 emas, 4 perak, dan 10 perunggu.

Tuan rumah Malaysia berada di puncak dengan 16 medali emas, 13 perak, dan 9 perunggu, diikuti Singapura, Thailand, dan Vietnam.

Tiga medali emas Indonesia disumbangkan oleh tiga pepanah yaitu  Sri Ranti, Prima Wisnu Wardhana, dan Diananda Choirunisa.


3. 4 Cara Mengenali Perusahaan Umrah Abal-Abal atau Bukan

Asal muasal masalah ini berasal dari tawaran First Travel yang kelewat murah: hanya Rp 14 juta. Namanya juga konsumen, mereka sangat sensitif dengan harga.

Biaya umrah sebesar Rp 14 juta per orang untuk sekali berangkat yang rata-rata menghabiskan waktu 7 hingga 9 hari itu jelas jauh di bawah harga pasar.

Saat ini biaya umrah termurah masih sekitar Rp 17 juta per orang, dengan akomodasi dan pesawat ekonomis.

Biaya umrah yang wajar adalah sekitar Rp 20 jutaan hingga Rp 30 jutaan, tergantung akomodasi dan jenis pesawat yang ingin digunakan.

Masyarakat perlu mengenali mana biro travel yang patut dipercaya dan mana yang abal-abal sehingga tak patut dipercayai. Bagaimana mengenali perusahaan penyedia jasa pemberangkatan umrah tersebut abal-abal atau tidak?

Setidaknya ada empat hal yang perlu dicermati. Selengkapnya baca di sini. 


4. Peras Penumpang Rp 1,5 Juta, Sopir GrabCar Ditangkap

RA memeras NS dengan terus meminta uang hingga Rp 1,5 juta. Ra mengancam akan menyebar video tindak asusila antara NS dengan pacarnya.

Bagaimana ceritanya? Kenapa RA bisa memiliki video NS? Baca selengkapnya di sini. 


5. Pensiun dengan Simpanan Miliaran Rupiah, Bagaimana Caranya?

Masalahnya, saat usia pensiun bukan berarti kebutuhan hidup makin berkurang. Saat pensiun, kebutuhan yang biasanya membesar adalah soal kesehatan. Ada sejumlah penyakit yang mungkin timbul saat kita menua seperti tulang keropos, jantung, gula, darah tinggi.

Maka, sebenarnya, kebutuhan dana saat kita tidak lagi produktif mencapai miliaran rupiah. Bagaimana mempersiapkannya? Baca: Pensiun dengan Simpanan Miliaran Rupiah, Bagaimana Caranya?

https://nasional.kompas.com/read/2017/08/21/06030021/terpopuler-kompas.com--bendera-indonesia-terbalik-di-malaysia-hingga-cara

Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke