Salin Artikel

Usai Dilantik Jokowi, Perwira TNI Anak Petani Ini Sujud di Kaki Ibunya

Air matanya membasahi kaki sang ibu. Sang ayah menatap haru di sebelahnya.

Usai mencium kaki sang ibu, Tri menyalami dan mencium sang ayah.

Tri adalah salah satu dari 729 perwira remaja TNI-Polri yang dilantik oleh Presiden Joko Widodo di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (25/7/2017).

Tri yang merupakan anak petani asal Lamongan, Jawa Timur, mengaku terharu dilantik. Ditambah prosesi tersebut dilakukan di kompleks Istana Kepresidenan.

Sebab, pelantikan di Istana merupakan pertama kali semenjak 14 tahun terakhir.

"Selama saya pendidikan empat tahun di Akademi AL, suatu kehormatan bagi saya dan keluarga saya bisa mengunjungi Istana," ujar Tri, usai pelantikan.

"Pelantikan ini luar biasa bagi saya dan enggak bisa ngomong apa-apa lagi, intinya saya benar-benar bangga, benar-benar luar biasa gembira banget bisa dilantik di Istana Negara," lanjut dia.

(baca: Jokowi: Ingat, Saudara adalah Masa Depan TNI-Polri...)

Sang ayah, Kardiutomo, mengaku bangga dengan pelantikan anak bontotnya itu sebagai perwira remaja TNI AL.

Ia sedikit tak menyangka pekerjaannya sebagai petani mampu membawa anaknya menjadi calon pemimpin TNI masa depan.

"Menjadi kebanggaan tersendiri ya. Karena berangkatnya ini dari seorang petani mempunyai anak taruna, menjadi sebuah kebangaan bagi saya sendiri," ujar Kardiutomo.

"Berarti saya benar-benar berhasil mendidik anak ini dan tidak kecewa. (anak saya) Bisa digunakan untuk masyarakat dan bangsa," lanjut dia.

Ia berpesan agar sang anak mampu mengemban tugas negara dengan sebaik-baiknya. Ia juga berpesan agar sang anak tetap menjunjung tinggi kedisiplinan di dalam bekerja.

https://nasional.kompas.com/read/2017/07/25/13414371/usai-dilantik-jokowi-perwira-tni-anak-petani-ini-sujud-di-kaki-ibunya

Terkini Lainnya

DKPP Gelar Sidang Perdana Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Rabu Besok

DKPP Gelar Sidang Perdana Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Rabu Besok

Nasional
4 Wilayah di Bali Jadi Kabupaten Lengkap, Menteri ATR/BPN AHY: Semoga dapat Perkuat Semangat Investasi

4 Wilayah di Bali Jadi Kabupaten Lengkap, Menteri ATR/BPN AHY: Semoga dapat Perkuat Semangat Investasi

Nasional
Kemenkes Ungkap Belum Semua Rumah Sakit Siap Terapkan KRIS

Kemenkes Ungkap Belum Semua Rumah Sakit Siap Terapkan KRIS

Nasional
Ahli Sebut Tol MBZ Masih Sesuai Standar, tapi Bikin Pengendara Tak Nyaman

Ahli Sebut Tol MBZ Masih Sesuai Standar, tapi Bikin Pengendara Tak Nyaman

Nasional
Ahli Yakin Tol MBZ Tak Akan Roboh Meski Kualitas Materialnya Dikurangi

Ahli Yakin Tol MBZ Tak Akan Roboh Meski Kualitas Materialnya Dikurangi

Nasional
Tol MBZ Diyakini Aman Dilintasi Meski Spek Material Dipangkas

Tol MBZ Diyakini Aman Dilintasi Meski Spek Material Dipangkas

Nasional
Jet Tempur F-16 Kedelepan TNI AU Selesai Dimodernisasi, Langsung Perkuat Lanud Iswahjudi

Jet Tempur F-16 Kedelepan TNI AU Selesai Dimodernisasi, Langsung Perkuat Lanud Iswahjudi

Nasional
Kemensos Siapkan Bansos Adaptif untuk Korban Bencana Banjir di Sumbar

Kemensos Siapkan Bansos Adaptif untuk Korban Bencana Banjir di Sumbar

Nasional
Ahli Sebut Proyek Tol MBZ Janggal, Beton Diganti Baja Tanpa Pertimbangan

Ahli Sebut Proyek Tol MBZ Janggal, Beton Diganti Baja Tanpa Pertimbangan

Nasional
Jokowi Kembali ke Jakarta Usai Kunjungi Korban Banjir di Sumbar

Jokowi Kembali ke Jakarta Usai Kunjungi Korban Banjir di Sumbar

Nasional
26 Tahun Reformasi, Aktivis 98: Kami Masih Ada dan Akan Terus Melawan

26 Tahun Reformasi, Aktivis 98: Kami Masih Ada dan Akan Terus Melawan

Nasional
Dewas KPK Sudah Cetak Putusan Etik Ghufron, tapi Tunda Pembacaannya

Dewas KPK Sudah Cetak Putusan Etik Ghufron, tapi Tunda Pembacaannya

Nasional
Anggota Komisi VIII Kritik Kemensos karena Tak Hadir Rapat Penanganan Bencana di Sumbar

Anggota Komisi VIII Kritik Kemensos karena Tak Hadir Rapat Penanganan Bencana di Sumbar

Nasional
PAN Tak Mau Ada Partai Baru Dukung Prabowo Langsung Dapat 3 Menteri

PAN Tak Mau Ada Partai Baru Dukung Prabowo Langsung Dapat 3 Menteri

Nasional
Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke