JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar menyampaikan, empat dari enam pelaku yang diduga kelompok teroris di Tuban, Jawa Timur sudah teridentifikasi.
Keempat orang itu teridentifikasi setelah ada keterangan dan data pembanding atau sekunder dari pihak keluarga masing-masing.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara mereka AH (Adi Handoko), SA (Satria Aditama), YR (Yudhistira) dan EP (Endar Prasetyo)," ujar Boy di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (10/4/2017).
(Baca: Pistol Terduga Teroris Tuban Tak Meletus, Danramil Luput dari Maut)
Boy mengatakan, kepolisian masih menunggu pihak keluarga dua pelaku lainnya. Saat ini keduanya masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur. Boy berharap, keluarga kedua orang tersebut segera datang dan memberikan keterangan.
"Yang dua masih dicari bahan pembanding atau mendapatkan keterangan dari sumber lainnya sedang diupayakan semoga nanti ada masyarakat atau pihak keluarga yang membantu tapi data antemortem sedang kami upayakan," kata Boy.
(Baca: Polisi Kantongi Data Primer 6 Jenazah Terduga Teroris Tuban)
Keenam terduga teroris tersebut tewas setelah kontak senjata kontak senjata dengan Densus 88 di Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Sabtu (8/4/2017) kemarin.
Sebelum melarikan diri ke perkebunan itu kelompok tersebut menyerang polisi lalu lintas dengan tembakan pistol rakitan dari dalam mobil.