Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat Anggap AHY Punya Modal untuk Maju pada Pilpres 2019

Kompas.com - 22/03/2017, 20:19 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara Partai Demokrat Rachland Nashidik mengatakan, Partai Demokrat belum memastikan sosok yang bakal diusung pada Pemilihan Presiden 2019.

Namun demikian, menurut Rachland, tak menutup kemungkinan Demokrat mengusung putra sulung Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhoyono, untuk maju pada Pilpres 2019.

Rachland mengungkap kemungkinan itu setelah nama AHY disebut sebagai salah satu figur yang berpeluang menjadi calon presiden 2019 dalam survei lembaga Indo Barometer.  

"Apakah Demokrat akan calonkan mas Agus? Itu kita lihat juga nanti," ujar Rachland di Jakarta, Rabu (22/3/2017).

Dalam survei Indo Barometer, pada simulasi pertanyaan yang mencantumkan 14 nama tokoh, Agus berada di peringkat ketiga setelah Joko Widodo dan Prabowo Subianto dengan angka 2,4 persen.

(Baca: Nama Ahok dan Agus Harimurti Muncul dalam Survei Capres 2019)

Rachland mengatakan, disebutnya nama Agus dalam survei menunjukkan eksistensi mantan calon Gubernur DKI Jakarta tersebut.

"Salah satu calon terkuat dalam arti memiliki modal popularitas, elektabilitas secara nasional, ya baru AHY. Belum ada nama lain," kata Rachland.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Roy Suryo mengatakan, Agus kini tengah dipersiapkan untuk memikul tugas yang lebih besar.

Saat ditanyakan, apakah tugas besar itu ialah menjadi Ketua Umum Partai Demokrat, Roy enggan menjawab.

(Baca: Survei: 57,8 Persen Ingin Jokowi Kembali Terpilih pada Pilpres 2019)

Roy juga enggan menjawab soal isu bahwa Agus akan menjadi kader Demokrat, Roy meminta agar hal itu langsung ditanyakan kepada Agus.

"Enggak, enggak, lebih kepada nanti tugas yang lebih besar. Tunggu tanggal mainnya," ujar Roy.

Kompas TV Fadli Zon: Insya Allah, Gerindra Bisa Menangkan Prabowo
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Nasional
Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Nasional
Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Nasional
Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Nasional
Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Nasional
Tinjau TKP Kecelakaan Bus di Ciater Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Tinjau TKP Kecelakaan Bus di Ciater Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Nasional
Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Nasional
ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Nasional
Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Nasional
KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

Nasional
Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Nasional
Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Nasional
Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com