Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Jusuf Kalla dan SBY Hadiri Pemakaman Mantan Mendagri M Ma'ruf

Kompas.com - 10/03/2017, 14:36 WIB
Kristian Erdianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono menghadiri upacara pemakaman mantan Menteri Dalam Negeri, Letnan Jenderal TNI (Purn) Mohammad Ma'ruf, di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (10/3/2017).

Pemakaman dilakukan pada pukul 14.00 WIB.

JK tiba di TMP Kalibata sekitar pukul 13.45 WIB dengan didampingi Mufidah Kalla.

Kemudian, disusul oleh SBY dan Ani Yudhoyono.

Upacara pemakaman ala militer itu dipimpin Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto.

Pantauan Kompas.com, sejumlah petinggi TNI, pejabat, dan mantan pejabat pemerintahan hadir dalam upacara tersebut.

Mereka antara lain Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Kepala Staf Umum TNI Letjen Didit Ashaf, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Mulyono, dan Pangdam Jaya Mayjen Jaswandi.

(Baca: Mantan Mendagri Mohammad Ma'ruf Meninggal Dunia)

Selain itu, hadir pula mantan Wakil Presiden, Boediono; mantan Menteri Agraria, Ferry Mursyidan Baldan, dan mantan Menko Polhukam, Agum Gumelar.

Mohammad Ma'ruf meninggal dunia pada Jumat (10/3/2017) sekitar pukul 00.00 WIB.

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan, Ma'ruf mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Advent, Bandung, Jawa Barat.

Kemudian, jenazah disemayamkan di Jalan Parakan Arum Nomor 21, Bandung.

Ma'ruf pernah menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri pada Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) jilid I.

Sejak 30 Maret 2007, Ma'ruf dirawat di Rumah akibat serangan jantung dan stroke.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soroti Ketimpangan, Megawati: Bisa Beli Handphone, tapi Risma Nangis Ada Juga yang Tinggal di Kandang Kambing

Soroti Ketimpangan, Megawati: Bisa Beli Handphone, tapi Risma Nangis Ada Juga yang Tinggal di Kandang Kambing

Nasional
Ganjar Pranowo: 17 Poin Rekomendasi Rakernas Beri Gambaran Sikap Politik PDIP

Ganjar Pranowo: 17 Poin Rekomendasi Rakernas Beri Gambaran Sikap Politik PDIP

Nasional
Sambut Pilkada 2024, Megawati Minta Kader PDIP Turun ke Akar Rumput

Sambut Pilkada 2024, Megawati Minta Kader PDIP Turun ke Akar Rumput

Nasional
Besok, Joice Triatman dan Pegawai di Nasdem Tower Jadi Saksi di Sidang SYL

Besok, Joice Triatman dan Pegawai di Nasdem Tower Jadi Saksi di Sidang SYL

Nasional
Bongkar Aliran Uang, KPK Bakal Hadirkan Istri, Anak dan Cucu SYL di Persidangan

Bongkar Aliran Uang, KPK Bakal Hadirkan Istri, Anak dan Cucu SYL di Persidangan

Nasional
Megawati: Posisi Politik PDI-P Selama Ini Diputuskan dalam Kongres Partai

Megawati: Posisi Politik PDI-P Selama Ini Diputuskan dalam Kongres Partai

Nasional
Soal Jatah Menteri untuk Demokrat, Wasekjen: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo...

Soal Jatah Menteri untuk Demokrat, Wasekjen: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo...

Nasional
Rekomendasi Rakernas Kelima PDI-P, Megawati Diminta Kesediaannya untuk Kembali Jadi Ketum

Rekomendasi Rakernas Kelima PDI-P, Megawati Diminta Kesediaannya untuk Kembali Jadi Ketum

Nasional
Pertamina Patra Niaga Terus Tertibkan Operasional SPBE

Pertamina Patra Niaga Terus Tertibkan Operasional SPBE

Nasional
Megawati: Ada yang Lama Ikut Katanya Ibu Menghina Sebut Kader, Tahulah Siapa...

Megawati: Ada yang Lama Ikut Katanya Ibu Menghina Sebut Kader, Tahulah Siapa...

Nasional
Pengamat: Permintaan Maaf PDI-P Atas Kadernya yang Melanggar Konstitusi untuk Tunjukkan Sikap Legowo

Pengamat: Permintaan Maaf PDI-P Atas Kadernya yang Melanggar Konstitusi untuk Tunjukkan Sikap Legowo

Nasional
Megawati: Sekarang Tuh Hukum Versus Hukum, Terjadi di MK, KPK, KPU

Megawati: Sekarang Tuh Hukum Versus Hukum, Terjadi di MK, KPK, KPU

Nasional
Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah Dukung Megawati Soekarnoputri Kembali jadi Ketua Umum PDIP

Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah Dukung Megawati Soekarnoputri Kembali jadi Ketua Umum PDIP

Nasional
Ditinggal Jokowi, PDI-P Disebut Bisa Menang Pileg karena Sosok Megawati

Ditinggal Jokowi, PDI-P Disebut Bisa Menang Pileg karena Sosok Megawati

Nasional
Rakernas V PDI-P Rekomendasikan ke Fraksi DPR Dorong Kebijakan Legislasi Tingkatkan Kualitas Demokrasi Pancasila

Rakernas V PDI-P Rekomendasikan ke Fraksi DPR Dorong Kebijakan Legislasi Tingkatkan Kualitas Demokrasi Pancasila

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com