Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amankan Liburan Raja Salman di Bali, Polri Antisipasi Aksi Teroris

Kompas.com - 02/03/2017, 14:41 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Martinus Sitompul mengatakan, Polri telah memetakan sejumlah potensi kerawanan pengamanan dalam kunjungan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz ke Bali.

Rencananya, Salman akan berkunjung ke sana pada 4-9 Maret 2017 untuk berlibur.

"Sedang didalami informasi aktual terkait potensi kerawanan. Sudah diidentifikasi, diinventarisasi," kata Martinus di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Kamis (2/3/2017).

Potensi kerawanan tersebut antara lain kegjatan terorisme dan juga kemacetan sebagai dampak kedatangan Raja Salman dan rombongan. Dengan adanya identifikasi dini, maka dirancang cara bertindak yang tepat untuk mencegah terjadinya potensi tersebut.

"Ini sudah dikomunikasikan dengan personel dari Kerajaan Arab Saudi," kata Martinus.

(Baca: Raja Salman Disambut Imam Besar Masjid Istiqlal dan Presiden Jokowi)

Martinus berharap pengamanan dapat dilakukan maksimal dan perkiraan gangguan itu tidak terjadi. Ia memastikan pengamanan dilakukan khusus untuk tamu VVIP.

Komunikasi dilakukan secara intensif dengan kepolisian Arab Saudi maupun pihak kerajaan, termasuk destinasi tujuan Raja Salman beserta rombongan selama di Bali.

"Pertukaran informasi di antara petugas keamanan dari negara Arab dengan kita dikomunikasikan, apa yang jadi maksud atau obyek apa saja dan bagaimana pola yang dilakukan pengamanan," kata Martinus.

(Baca: Groginya Setya Novanto Saat Beri Sambutan di Samping Raja Salman...)

"Adanya keinginan kita untuk menghormati, beri pelayanan yang baik ke tamu negara. Minta masyarakat maklumi hal ini," kata dia.

Sebanyak 10.000 personel gabungan Polri dan TNI disiagakan untuk mengawal kedatangan Raja Salman dan rombongan besarnya di Jakarta, Bogor, dan Bali. Khususnya untuk di Bali, disiapkan sekitar 5.000 personel untuk mengawal pengamanan.

Kunjungan Raja Salman merupakan kunjungan kedua Raja Arab Saudi setelah kunjungan pertama sekitar 47 tahun lalu.

Kompas TV Dalam vlog Jokowi, Raja Salman menyatakan rakyat Indonesia merupakan saudara dari Arab Saudi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com