Panglima TNI Akan Paparkan Rencana Pembelian Alutsista kepada Jokowi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo akan melaporkan rencana pembelian alutsista kepada Presiden Joko Widodo pada Februari 2017.

Saat ini, kata dia, Angkatan Udara, Angkatan Darat dan Angkatan Laut tengah merancang rencana kebutuhan dan akan dipaparkan kepada dirinya untuk dirumuskan bersama sebelum dilaporkan ke Presiden.

"Kita tunggu saja karena saya belum menyampaikan kepada publik apa yang akan kita beli karena saya ditugaskan Presiden memaparkan semuanya bulan Februari nanti," ujar Panglima di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (26/1/2017).

Namun, ia menolak membeberkan lebih rinci sebelum pemaparan tersebut dilakukan.

"Tidak etis kalau saya belum lapor sama Presiden, media sudah tahu," singkatnya.

Hal ini juga berkaitan dengan pembelian helikopter Augustawestland 101 yang batal dilakukan karena tak mendapatkan persetujuan Presiden. TNI enggan terburu-buru lagi dalam melakukan pembelian alutsista.

Pembelian helikopter tersebut sempat menuai polemik di publik sebab tetap dilakukan meski pernah mendapatkan penolakan dari Presiden.

Pihak TNI kini masih melakukan investigasi mengapa pembelian helikopter tersebut bisa dilakukan.

"Dengan kejadian yang kemarin saya sedang proses untuk melakukan investigasi mengapa itu terjadi karena dalam perdagangan internasional apabila melanggar undang-undang itu bisa dibatalkan walaupun sudah membayar uang muka," kata Gatot.