JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memastikan bahwa hingga saat ini belum ada laporan terkait warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban penembakan di kelab malam Reina, Istanbul, Turki, pada pergantian malam tahun baru 2017.
Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mengklaim bertanggung jawab atas serangan yang menewaskan 39 orang itu.
"Tidak ada WNI jadi korban. That's confirmed. Saya sudah konfirmasi dengan KJRI Istanbul, pertanyaan pertama saya selalu setiap ada kejadian cek kemungkinan ada WNI jadi korban. Respons terakhir yang saya dapat, tidak ada yang jadi korban," ujar Retno, saat ditemui di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Jumat (6/1/2017).
Hingga saat ini, Kementerian Luar Negeri terus berkoordinasi dengan KJRI di Istanbul untuk memantau perkembangan kasus tersebut.
Selain itu, belum ada laporan dari pihak Turki terkait dugaan keterlibatan WNI sebagai pelaku yang telah bergabung dengan ISIS.
"Belum ada laporan. Kalau ada dokumen palsu kami lacak nanti. Masalah kami selesaikan satu-satu dari yang paling prioritas dulu. Saya konsen ke korban dulu," kata Retno.
Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku memulai serangannya pada pukul 01.20 dini hari saat berjalan menuju kelab malam Reina.
Serangan pertamanya mengenai seorang pria lalu dia terlihat menembak penjaga keamanan kelab malam yang tak bersenjata.
Rekaman kedua tercatat pada pukul 01.23 dini hari di dalam kelab malam Reina usai serangan di saat tak terlihat lagi ada orang yang berdiri.
Dalam rekaman itu terlihat pelaku mengenakan kaus berwarna hijau, celana panjang berwarna gelap, dan sepatu bot hitam.
Berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku penembakan menggunakan enam magasin dan menembakkan lebih dari 180 butir peluru.
Serangan maut itu terjadi empat bulan setelah militer Turki terlibat dalam perang melawan ISIS di Suriah dan pemberontak Kurdi di perbatasan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.