Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beberapa Hal Menarik dari Debat Calon Gubernur Aceh

Kompas.com - 23/12/2016, 06:57 WIB
Daspriani Y Zamzami

Penulis

BANDA ACEH, KOMPAS.com – Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh menggelar debat kandidat gubernur untuk Pilkada 2017 mendatang.

Debat kandidat membahas visi dan misi pasangan calon hingga tanggapan calon tentang isu kekinian di Aceh.

Debat kandidat pertama ini dihadiri lengkap oleh enam pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Aceh, masing-masing pasangan calon nomor urut satu Tarmizi Karim-T.Muchsalmina Ali, nomor urut dua Zakaria Saman-T Alaidinsyah, nomor urut tiga Abdullah Puteh-Said Mustafa, nomor urut empat Zaini Abdullah-Nasaruddin, nomor urut lima Muzakkir Manaf-TA Khalid, dan pasangan nomor urut enam Irwandi Yusuf-Nova Iriansyah.

Dalam visi dan misi yang disampaikan, semua pasangan calon memiliki pandangan yang sama bahwa pemimpin Aceh harus bisa menyejahterakan masyarakat dengan aneka program pembangunan.

“Meski ini debat sesi pertama, tapi para pasangan calon sudah menunjukkan peforma mereka yang terbaik. Mereka benar-benar berusaha menunjukkan bahwa mereka memang pantas menjadi pilihan bagi rakyat nanti, walaupun di beberapa bagian ada yang kewalahan, tapi ini kan pengalaman pertama mereka, tapi cukup bagus, pastinya di sesi debat kedua dan ketiga akan lebih baik,” ujar Saifuddin Bantasyam, akademisi Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, usai debat berlangsung, Kamis malam (22/12/2016).

Ketua KIP Aceh, Ridwan Hadi mengatakan, pelaksanaan debat kandidat ini tidak hanya sekadar presentasi visi misi para pasangan calon, melainkan juga memberikan kesempatan kepada publik untuk bisa mengenal calon pasangan gubernur dan wakil gubernur.

“Ada political education di sana, sehingga pemilih bisa benar-benar memilih seusai hati nurani mereka, dan ini juga bertujuan untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Debat kali ini adalah jalan baik menuju debat selanjutnya,” jelas Ridwan Hadi.

Tak hanya visi misi pasangan calon yang menarik perhatian penonton debat, beberapa gaya unik dari para calon juga menyita perhatian publik. Di antaranya gaya yang ditunjukkan oleh calon gubernur nomor urut dua, yakni Zakaria Saman. Ia mengaku lebih nyaman menjawab semua pertanyaan dengan berbahasa Aceh.

“Jadi saya bolehkan menjawab pertanyaan dengan bahasa saya sendiri, semua pasti mengerti apa yang saya katakan,” ujar Zakaria Saman saat menjawab berbagai pertanyaan dari pasangan lain, yang diikuti gelak tawa penonton.

Hal unik yang menarik perhatian penonton lainnya adalah pertanyaan yang dilontarkan oleh calon gubernur nomor urut enam, Irwandi Yusuf, yang bertanya kepada calon gubernur nomor urut tiga Abdullah Puteh.

“Saya baca di surat kabar, dana kampanye Anda masih nol rupiah, bagaimana bisa seperti itu?” tanya Irwandi Yusuf.

Pertanyaan tersebut juga mendapat sorak sorai dari pendukung Irwandi, yang kemudian dijawab ringan oleh Abdullah Puteh.

“Bahwa saat ini memang dana kampanye masih nol rupiah, mungkin sebentar lagi akan ada donasinya,” ujar Abdullah Puteh.

KIP Aceh sendiri merencanakan akan menggelar dua kali debat kandidat selanjutnya bagi pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Aceh pada Januari dan Februari 2017 mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Nasional
Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, 'Push Up'

Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, "Push Up"

Nasional
KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

Nasional
Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com